TangselCity

Pos Tangerang

Pos Banten

Politik

Olahraga

Nasional

Pendidikan

Ekonomi Bisnis

Galeri

Internasional

Selebritis

Lifestyle

Opini

Hukum

Advertorial

Kesehatan

Kriminal

Indeks

Dewan Pers SinPo

Bocah Perempuan Di Jombang Dikeroyok Sejumlah Remaja

Awalnya Iseng Main Perang Sarung

Laporan: Idral Mahdi
Senin, 18 Maret 2024 | 07:45 WIB
Ilustrasi
Ilustrasi

CIPUTAT-Seorang bocah perempuan berusia 12 tahun menjadi korban pengeroyokan oleh beberapa orang remaja di Gang Lombok, Kelurahan Jombang, Kecamatan Ciputat. Aksi pengeroyokan itu diketahui terjadi pada Rabu (13/3) sekira pukul 21.00 WIB. Pengeroyokan pun viral di sosial media.

Orang tua korban yakni, N, melalui postingan di sebuah akun media sosial mengatakan, pada saat itu anaknya bersama dua orang temannya sedang bermain slepetan sarung.

Dalam melakukan permainan itu, mereka bersepakat yang kalah akan dipukul. Namun saat anaknya kalah, terdapat orang lain yang ikut memukuli anaknya.

“Ketika korban kalah, laki-laki remaja lain malah memukuli korban berkali-kali. Pelaku rata-rata pelajar SMP atau SMA,” kata N.

Akibat kejadian itu korban yang masih duduk di bangku Sekolah Dasar (SD) itu mengalami sejumlah luka pada pada bagian wajah. N pun langsung membuat laporan ke Polres Tangerang Selatan pada esok harinya, Kamis (14/3).

“Saya seorang ibu melihat video anak saya digebukin orang nggak dikenal tanpa ditolong seperti ini, rasanya saya gagal menjadi ibu,” ungkapnya.

Orang tua korban melaporkan para pelaku dengan Pasal 80 Undang-Undang Nomor 35 Thun 2014 tentang perubahan atas Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2002 tentang Perlindungan Anak.

Hal itu lantaran para remaja tersebut telah melakukan kekerasan terhadap anak di bawah umur.

Dalam postingan di akun instagram pribadinya, orang tua korban mengungkapkan kondisi terkini sang anak yang menjadi korban pengeroyokan.

Ia menyebut, saat ini anaknya sedang dalam masa pemulihan luka di beberapa tubuhnya akibat aksi pengeroyokan tersebut.

“Sedang pemulihan, luka di wajah masih bengkak dan perlu istirahat maksimal karena sejak kejadian sampai tadi malam harus ke Polres sampai jam 24.00 WIB,” pungkasnya.

Komentar:
GROUP RAKYAT MERDEKA
sinpo
sinpo
sinpo