Bawaslu Terima Beberapa Laporan Pelanggaran Selama Berjalannya Proses Pilkada di Wilayah Banten
JOMBANG - Badan Pengawas Pemilihan Umum (Bawaslu) Republik Indonesia menerima beberapa laporan terkait pelanggaran selama berjalannya Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) di berbagai wilayah Banten.
Rahmat Bagja, Ketua Bawaslu RI, mengatakan bahwa kegiatan Pilkada ini merupakan kewajiban semua warga negara, khususnya pihaknya sebagai penyelenggara.
“Kegiatan jelas kewajiban warga negara kan, kewajiban kami sebagai penyelenggara khususnya untuk memilih. Kemudian hak warga negara juga untuk kemudian melakukan pencoblosan di hari ini. Alhamdulillah tidak ada hujan di TPS ini, kemudian berjalan lancar, baik,” ucap Rahmat Bagja saat diwawancara, Rabu (27/11/2024).
Rahmat Bagja mengungkapkan bahwa terdapat 2 laporan pelanggaran yang berasal dari Tangerang Selatan terkait penyalahgunaan program dan pelanggaran etik Komisi Pemilihan Umum (KPU).
“Tangsel ada 2 laporan, penyalahgunaan program sama pelanggaran etik KPU,” ungkap Rahmat Bagja.
Rahmat Bagja juga merincikan lebih lanjut wilayah yang terdapat laporan pelanggaran di Provinsi Banten.
“Kita menerima laporan dua, terus di Banten ada enam. Tangsel dua, Lebak satu, Cilegon masih proses satu kalau nggak salah, Pandeglang satu, kemudian Kabupaten Tangerang dan Kota Tangerang dua,” jelas Rahmat Bagja.
Rahmat Bagja menambahkan bahwa laporan yang masuk, segera didatangi. Laporan tersebut seperti terkait pembagian uang, dan lain sebagainya yang terdapat di Pandeglang dan Lebak pada Pemilihan Bupati (Pilbub).
“Ada yang laporan, kemudian kita datangi. Misalnya masalah pembagian uang dan lain-lain. Itu ada beberapa di Pandeglang, di Lebak, kalau tidak salah itu yang terjadi. Pilbub sepertinya, bukan Pilgub,” tambah Rahmat Bagja.
Olahraga | 1 hari yang lalu
Olahraga | 18 jam yang lalu
Nasional | 2 hari yang lalu
Olahraga | 19 jam yang lalu
TangselCity | 2 hari yang lalu
Nasional | 2 hari yang lalu
Nasional | 2 hari yang lalu
Nasional | 2 hari yang lalu
Pos Banten | 1 hari yang lalu
Pos Banten | 2 hari yang lalu