Geger! Bayi Ditemukan Tergeletak di Samping Musala Jaksel, Begini Kronologinya

JAKARTA - Bayi laki-laki ditemukan oleh seorang warga tergeletak di sebelah musala di kawasan Kelurahan Ragunan, Pasar Minggu, Jakarta Selatan. Bayi malang tersebut tepatnya ditemukan di sebuah bangunan yang sedang direnovasi.

 

Kapolsek Pasar Minggu, Kompol Anggiat Sinambela, mengatakan bayi tersebut ditemukan oleh warga berinisial K (66) pada Rabu (14/5) sore, ketika ia sedang memeriksa pipa air di bangunan tersebut.

 

“Selanjutnya saksi pertama melihat da bayi dan tas bayi di dalam bangunan renovasi kontrakan. Saksi melihat bayi tersebut sedang bergerak-gerak,” kata Kompol Anggiat, Kamis (15/5/2025).

 

Saksi pun langsung melaporkan dan meminta pertolongan kepada warga sekitar. Untungnya, bayi tersebut ditemukan dalam kondisi masih hidup dan dalam keadaan yang sehat.

 

"Saksi kedua tidak melihat bayi sebelum diberitahu oleh saksi pertama, yang selanjutnya saksi memberitahukan warga sekitar agar melaporkan kejadian penemuan bayi laki-laki dalam kondisi masih hidup," jelasnya.

 

Salah satu warga di kawasan tersebut kemudian ada yang bersedia untuk merawat bayi malang itu secara sementara. Pihak pengurus kelurahan dan puskesmas setempat kemudian mengizinkannya, sampai proses lebih lanjut ke depannya.

 

"Saksi diizinkan untuk mengurus sementara bayi, yang selanjutnya bayi laki-laki tersebut berikut tas dan isinya di bawa ke kediaman saksi ketiga," lanjut Anggiat.

 

Pihak kepolisian juga langsung bergegas menuju ke lokasi kejadian untuk melakukan pemeriksaan.

 

Sejumlah rekaman CCTV di sekitar lokasi kejadian juga sudah diperiksa. Namun, belum diketahui secara pasti siapa orang tua dari bayi malang tersebut yang nekat menelantarkan darah dagingnya.

 

“Dalam pengecekan warga di sekitaran TKP penemuan bayi laki-laki, untuk CCTV yang ke arah jalan nihil,” ucapnya.

 

Untuk sementara waktu ini, bayi tersebut masih dirawat oleh warga sekitar.

 

“Dan sementara bayi dirawat oleh saksi ketiga yang kediamannya di sekitaran penemuan bayi tersebut,” tutupnya.