TangselCity

Pos Tangerang

Pos Banten

Politik

Olahraga

Nasional

Pendidikan

Ekonomi Bisnis

Galeri

Internasional

Selebritis

Lifestyle

Opini

Hukum

Advertorial

Kesehatan

Kriminal

Indeks

Dewan Pers SinPo

Bedah Rumah Tak Layak Huni, Benyamin : Total 200 Rumah

Laporan: Rachman Deniansyah
Selasa, 08 November 2022 | 16:32 WIB
Peresmian perbaikan RUTLH di Serpong Utara, Tangsel. (ist)
Peresmian perbaikan RUTLH di Serpong Utara, Tangsel. (ist)

SERPONG UTARA, Keceriaan bercampur haru terpancar dari wajah Muhadi, warga Kampung Jelupang RT 05 RW 02, Serpong Utara, Tangerang Selatan, setelah menyaksikan rumahnya yang dahulu sangat memprihatinkan, kini berubah menjadi tempat tinggal yang bagus dan nyaman untuk dihuni. 

Kediamannya tersebut, merupakan salah satu dari ratusan rumah lainnya yang menjadi sasaran Pemerintah Kota dalam program perbaikan Rumah Umum Tidak Layak Huni (RUTLH) atau bedah rumah. 

Wali Kota Tangsel, Benyamin Davnie mengatakan, program bedah rumah tersebut bertujuan untuk menjamin hak setiap warganya untuk dapat tinggal dengan nyaman di wilayahnya. 

"Tahun ini kita kurang lebih ada 200 rumah yang sudah kita bedah dan sekarang secara bertahap penyelesaiannya," ujar Benyamin usai meresmikan rumah milik Muhadi. 

Benyamin bertekad, akan melanjutkan program serupa hingga akhir masa jabatannya pada 2024 mendatang. 

"Tahun depan target saya 500 rumah yang akan kita bedah. Sehingga sampai akhir tahun 2024, akhir masa jabatan saya, rumah itu kurang lebih ada 1.000 rumah itu kita bedah," ungkap Benyamin. 

Selain memperbaiki rumah warganya yang tak layak huni, Benyamin juga akan memberikan program lainnya yang berkenaan dengan pemberdayaan masyarakat. 

"Tinggal satu bulan ini, saya akan terus menggelar selamatan seperti ini agar dapat memotivasi pada warga sekitar agar rumah layak huninya bisa menghadirkan kegiatan produktif. Ke depan melalui BKSDM nanti mungkin akan kita hadirkan juga pelatihan keterampilan apa, pemberdayaannya seperti tadi saya tawarkan untuk ibu-ibu," pungkasnya.

Komentar:
GROUP RAKYAT MERDEKA
sinpo
sinpo
sinpo