Gus Yaqut: Ganjar-Erick Pasangan Ideal, Ada Chemistry, Saling Melengkapi

JAKARTA - Ketua Umum Pimpinan Pusat GP Ansor Yaqut Cholil Qoumas atau Gus Yaqut menilai, semua nama calon wakil presiden (cawapres) yang disebut Presiden Jokowi pasca pencapresan Ganjar Pranowo oleh PDI Perjuangan, memiliki kualitas baik. Termasuk, Menteri BUMN yang juga Ketua Umum PSSI Erick Thohir.

“Seperti Pak Erick yang juga kader Banser (Barisan Ansor Serbaguna), rekam jejaknya selama ini sudah terbukti dan tak perlu diragukan lagi,” ujar Gus Yaqut dalam keterangannya, Senin (24/4).

Gus Yaqut yang saat ini menjabat Menteri Agama meyakini, Erick bisa mengemban beberapa tugas besar negara dengan sangat baik, berkolaborasi dengan banyak pihak, dan memiliki visi luas.

“Potensi dan keunggulan inilah yang sangat dibutuhkan bangsa Indonesia, di tengah tantangan saat ini. Saya yakin, kalau beliau maju bersama Pak Ganjar, bisa jadi pasangan yang ideal, karena ada chemistry. Bisa saling melengkapi," jelas Gus Yaqut.

Keahlian Erick di bidang ekonomi, tak perlu diragukan lagi. Bahkan, selama memimpin BUMN, Erick banyak membuat terobosan berani. Sebut saja, pembentukan holding BUMN dan menutup BUMN yang terus membebani negara.

Cara kerja berani melakukan terobosan besar inilah yang dibutuhkan Indonesia menghadapi tantangan ekonomi ke depan yang kian besar. Seperti ancaman resesi, dampak pandemi, efek perang, dan sebagainya. Di bidang olahraga, Pak Erick juga mumpuni," ujarnya.

Sosok lain yang juga potensial bagi GP Ansor adalah Sandiaga Uno, Ridwan Kamil, dan Mahfud MD.

"Beliau-beliau politisi yang matang dan juga berpengalaman di pemerintahan. Pak Sandi ahli ekonomi dan taktis. Pak Mahfud, sosok pemimpin senior yang berani dan bersih," papar Gus Yaqut.

Sejumlah nama disebut Jokowi sebagai sosok yang cocok mendampingi Ganjar sebagai bakal calon wakil presiden (bacawapres),  saat menjawab pertanyaan wartawan, usai menjalankan shalat Idul Fitri 1444 Hijriah di Masjid Sheikh Zayed Solo, Jawa Tengah, Sabtu (22/4).

"Kok tanya saya, banyak. Ada Pak Erick, Pak Sandiaga Uno, Pak Mahfud, Pak Ridwan Kamil, Cak Imin, dan Pak Airlangga," kata Jokowi.

Sesuai jadwal yang telah ditetapkan Komisi Pemilihan Umum (KPU), pendaftaran bakal calon presiden dan wakil presiden untuk Pilpres 2024, dijadwalkan pada 19 Oktober sampai dengan 25 November 2023. (RM.id)