TangselCity

Pos Tangerang

Pos Banten

Politik

Olahraga

Nasional

Pendidikan

Ekonomi Bisnis

Galeri

Internasional

Selebritis

Lifestyle

Opini

Hukum

Advertorial

Kesehatan

Kriminal

Indeks

Dewan Pers SinPo

Cegah DBD, Pemukiman Sekitaran PT Indah Kiat Tangerang Difogging

Laporan: Irawan
Rabu, 17 Mei 2023 | 14:21 WIB
Tampak petugas saat melakukan fogging di perumahan sekitar PT Indah Kiat Tangerang. Foto : Ist
Tampak petugas saat melakukan fogging di perumahan sekitar PT Indah Kiat Tangerang. Foto : Ist

TANGERANG, - Perubahan cuaca dapat meningkatkan penyebaran nyamuk aedes agepty yang menjadi penyabab utama penyakit demam berdarah dengue (DBD). 

Memasuki musim hujan ini cuaca terbilang sangat lembab akibat curah hujan yang cukup tinggi. Banyak genangan air yang kemudian muncul setelah terjadinya hujan yang berkelanjutan yang kemudian menjadi tempat bersarangnya nyamuk Aedes Aegypti atau yang merupakan pembawa virus penyebab penyakit DBD.

Untuk pencegahan dan antisipasi (DBD), APP Sinarmas melalui anak usahanya PT. Indah Kiat Pulp & Paper (IKPP) Tangerang Mill Tbk memfogging sejumlah wilayah rawan penyebaran.

Atas dasar itu, melalui kegiatan corporate social responsibility (CSR) melalukan roadshow penyemprotan fogging di wilayah Kelurahan Pakulonan, Kecamatan Serpong, Kota Tangsel dan Keluarahan Pakulonan Barat, Kecamatan Kelapa Dua, Kabupaten Tangerang.

"Kita lakukan fogging untuk pencegahan DBD sejak dini. Karena pergantian musim ini rawan akan penyebaran penyakit DBD," kata Humas PT. indah Kiat Pulp and Paper (IKPP) Tangerang Mill, Junaidi pada Selasa, (17/5/2022).

Menurutnya, wilayah yang difogging di antaranya, RW 01 Pakulonan, RW 02 Pakulonan, RW 03 Pakulonan, RW 04 Pakulonan dan RW 03 Pakulonan Barat.

Sebelumnya, pelaksanaan kegiatan ini juga bekerjasama dengan Kelurahan Pakulonan untuk berkoordinasi dalam memberitahukan kepada masyarakat akan kegiatan penyemprotan ini, sehingga mereka dapat melakukan persiapan terlebih dahulu.

"Kegiatan fogging ini diharapkan mampu membantu mengatasi kekhawatiran masyarakat sekitar perusahaan akan ancaman wabah DBD saat perubahan cuaca," tandas Junaidi.

Komentar:
GROUP RAKYAT MERDEKA
sinpo
sinpo
sinpo