TangselCity

Pos Tangerang

Pos Banten

Politik

Olahraga

Nasional

Pendidikan

Ekonomi Bisnis

Galeri

Internasional

Selebritis

Lifestyle

Opini

Hukum

Advertorial

Kesehatan

Kriminal

Indeks

Dewan Pers SinPo

Menkeu Sri Mulyani Bahas Inflasi, Krisis Pangan Dan Target Penting Ini...

Oleh: OKT/AY
Selasa, 12 Juli 2022 | 13:48 WIB
Menkeu Sri Mulyani saat melakukan pertemuan bilateral dengan Menkeu Italia Mr. Daniele Franco secara virtual.  (Ist)
Menkeu Sri Mulyani saat melakukan pertemuan bilateral dengan Menkeu Italia Mr. Daniele Franco secara virtual. (Ist)

JAKARTA - Menteri Keuangan (Menkeu) Sri Mulyani Indrawati beserta jajarannya, melakukan pertemuan bilateral dengan Menteri Keuangan Italia, Mr. Daniele Franco secara virtual.

Pertemuan dilangsungkan di sela-sela acara hari pertama rangkaian Pertemuan Ketiga G20 Finance Ministers and Central Bank Governor Meeting (FMCBG), di Bali, Senin (11/7).

Dalam pertemuan tersebut, kedua pihak menegaskan pentingnya peran G20 sebagai forum ekonomi dalam membantu mengatasi berbagai risiko global, seperti inflasi, krisis energi, dan krisis pangan. Untuk diketahui, FMCBG akan diselenggarakan pada tanggal 15-16 Juli mendatang.

"Dalam rangka mengatasi tantangan ekonomi global, dunia perlu memiliki mekanisme yang disepakati bersama, dan hal ini lah yang menjadi prioritas kita bersama di G20," kata Sri Mulyani.

Menkeu mengapresiasi dukungan Italia terhadap Presidensi Indonesia, dan menegaskan bahwa Indonesia sebagai Presidensi G20 akan berupaya semaksimal mungkin agar kesepakatan-kesepakatan tersebut dapat tercapai dalam Presidensi tahun ini.

Contohnya, pembentukan Financial Intermediary Fund (FIF) for Pandemic Prevention Preparedness and Response (PPR) dalam agenda Joint Finance and Health Task Force serta kerangka kerja transisi dalam agenda keuangan berkelanjutan untuk mendukung transisi yang adil dan terjangkau.

Dalam pertemuan tersebut, Daniele Franco menyatakan dukungan penuh terhadap Presidensi Indonesia.

"Kami mengapresiasi komitmen Presidensi Indonesia dalam mempersiapkan pendanaan bagi pandemi di masa depan dan menjaga ekonomi dunia melalui FIF," harap Franco.

Di samping itu, Indonesia juga akan terus berkonsultasi dengan negara-negara anggota G20. Tidak hanya dalam penyusunan Communique, tetapi juga dalam upaya mengkomunikasikannya kepada pemangku kepentingan di luar G20.

Komunikasi tersebut penting untuk memperkuat kepercayaan masyarakat internasional terhadap peran G20 di tengah dinamika global.

Selain melakukan pertemuan bilateral, hari ini Sri Mulyani juga menghadiri acara diskusi Leaders Talk-Festival Ekonomi Keuangan Digital Indonesia (FEKDI) 2022 dalam tema Advancing Digital Economy and Finance: Synergistic and Inclusive Ecosystem for Accelerated Recovery. (rm.id)

Komentar:
GROUP RAKYAT MERDEKA
sinpo
sinpo
sinpo