Pasca Pencoblosan, Anies Dan Ganjar Masih Rajin Berkeliling

JAKARTA - Setelah pencoblosan, Capres nomor urut 01 Anies Baswedan dan Capres nomor urut 03 Ganjar Pranowo masih rajin berkeliling.
Pada Sabtu (17/2/2024) misalnya, Anies menghadiri acara pengukuhan guru besar di Universitas Indonesia, Jakarta. Sementara Ganjar bersama istri tercinta, Siti Atiqoh, berkunjung ke kediaman budayawan Butet Kartaredjasa di Yogyakarta. 
Anies tiba di Fakultas Kedokteran UI, Salemba, Jakarta, sekitar pukul 9.40 pagi. Eks Gubernur DKI Jakarta itu tampil rapi dengan setelan jas lengkap warna gelap dengan dasi warna ungu. Kaca mata bening berbingkai tipis menghiasi wajahnya. 
Turun dari mobil, Anies disambut hangat petinggi FK UI lalu bergegas masuk ke aula. Kepada wartawan, Anies hanya melambaikan tangan dan tersenyum. Anies datang untuk menghadiri pengukuhan tiga Guru Besar FKUI yaitu Prof Amiliana Mardiani Soesanto, Prof Erlina Burhan, dan Prof Andri Maruli Tua Lubis. Acara ini dihadiri Menkes Budi Gunadi Sadikin, eks Menkes Siti Fadilah Supari dan Cawapres nomor urut 03 Mahfud MD. 
Usai acara, Anies muncul dari balik pintu dan langsung diberondong pertanyaan oleh awak media. Apakah sempat berkomunikasi dengan Mahfud di dalam? Kepada wartawan, Anies menjelaskan memang bertemu dengan Mahfud di dalam aula. Namun, ia mengaku tak sempat mengobrol. 

"Kami hanya hadir saja di acara pengukuhan, praktis belum ada obrolan apa-apa di ruangan tadi,” kata Anies.
Soal hasil pilpres, Anies belum mau berbicara banyak. Kata dia, saat ini Tim Pemenangan Nasional Anies-Muhaimin (Timnas Amin) tengah menganalisis hasil Pemilu 2024. Tim saat ini bekerja mengumpulkan data dan fakta yang ditemukan di lapangan. "Nanti kita lihat pemanfaatannya seperti apa,” kata Anies.

Soal dugaan kecurangan dalam Pemilu, Anies mengatakan, KPU perlu menyikapi laporan dengan serius. Tujuannya agar kualitas demokrasi semakin baik.
"Salah satu indikasi demokrasi baik itu pemilu yang bersih, kemudian jujur, ya kalau ada kekurangan-kekurangan harus ditindaklanjuti, harus dilakukan langkah-langkah untuk memastikan setiap suara rakyat itu terhitung dan semua aspirasi sesuai dikalkulasi ya," paparnya. Setelah itu, Anies pamit meninggalkan wartawan. 

Di tempat terpisah, Ganjar Pranowo mengisi akhir pekan dengan berkunjung ke kediaman Butet Kartaredjasa, di Bantul, Yogyakarta. Ganjar tiba di lokasi pukul 13.30 siang. Eks Gubernur Jawa Tengah dua periode itu tampil santai dengan kemeja putih lengan pendek dipadu celana hitam. 

Di bagian saku kemejanya ada tulisan kecil dalam bahasa Inggris: Good Luck. Semoga beruntung. Ganjar tak sendiri. Ia ditemani istrinya, Siti Atikoh yang mengenakan pakaian merah muda. 
Turun dari mobil, Ganjar langsung disambut tuan rumah. "Capres lemes," kata Butet, sambil tersenyum. Mendengar celetukan itu, Ganjar tersenyum. 
"Sorry, no. Piye ceritane lemes, cerito opo kui? (Gimana ceritanya lemes, cerita apa itu)," sahut Ganjar.
Setelah itu, Butet mengajak, Ganjar masuk ke dalam rumah, berkeliling sambil melihat koleksi lukisan, dan makan siang. Usai makan siang, seniman Encik Krishna menghibur Ganjar dengan menyanyikan beberapa lagu. Ganjar tampak menikmati alunan musik yang dibawakan seniman berambut gimbal itu. 

Kepada wartawan, Ganjar mengaku, senang bisa bertemu dengan para seniman Yogyakarta. Setelah 1,5 bulan kampanye, kata dia, orang-orang yang mendukungnya masih berada di sampingnya. "Saya senang, mereka tidak mundur," kata Ganjar. 

Soal hasil pilpres, Ganjar mengaku, masih akan menanti hasil rekapitulasi suara dari KPU. "Ini bukan cerita ikhlas atau tidak. Pertama karena penghitungan belum selesai. Emang sudah ada pengumuman? Kan belum," kata Ganjar. 
Kata dia, hasil resmi pilpres akan diumumkan KPU paling lambat 35 hari setelah pencoblosan. Saat ini, kata dia, timnya masih bekerja untuk mengumpulkan rekap hasil perhitungan tiap TPS atau rekap C-1. Menurut dia, rekap C-1 belum terkumpul 100 persen. 
Soal hasil hitung cepat yang memenangkan Prabowo-Gibran, Ganjar kembali menekankan bahwa rekapitulasi suara masih bergulir. Ganjar merasa belum kalah. Apalagi, Ganjar merasa menang di pemilu di luar negeri.
Terakhir, Ganjar meminta, kepada para pendukungnya untuk tetap tenang dan melanjutkan proses perhitungan suara.