TangselCity

Pos Tangerang

Pos Banten

Politik

Olahraga

Nasional

Pendidikan

Ekonomi Bisnis

Galeri

Internasional

Selebritis

Lifestyle

Opini

Hukum

Advertorial

Kesehatan

Kriminal

Indeks

Dewan Pers SinPo

Bikin Macet, 16 Ribu Kendaraan Kurang Saldo Elektronik Saat Mudik Lebaran

Laporan: AY
Sabtu, 13 April 2024 | 16:36 WIB
Foto : Ist
Foto : Ist

SEMARANG - PT Jasa Marga (Persero) Tbk mencatat 16 ribu kendaraan mengalami kekurangan saldo elektronik toldari H-2 hingga H+1 Idul Fitri 1445 Hijriah atau 8-11 April 2024 di Gerbang Tol (GT) Kalikangkung Jalan Tol Batang-Semarang.
"Jumlah tersebut merupakan persen dari total 385 ribu kendaraan yang melakukan transaksi di GT Kalikangkung pada periode yang sama," kata Marketing and Communication Department Head Jasa Marga, Faiza Riani dalam keterangan tertulis di Semarang, yang dikutip Sabtu (13/4)
Ia mengatakan, saldo e-toll kurang dan dilakukannya top up e-toll di gardu tol akan mengakibatkan waktu penundaan yang cukup signifikan.

"Semula dalam satu menit kami bisa melayani transaksi hingga lima kendaraan, jika pengguna jalan kurang saldo dan harus melakukan top up di gardu tol, maka satu menit hanya bisa melayani satu kendaraan saja,” kata dia.

Ia mengatakan, besaran tarif tol yang harus disiapkan pengguna jalan dengan perjalanan menerus untuk arus balik, terutama dari arah Surabaya dan Semarang menuju Jakarta yang nantinya akan melakukan transaksi di GT Cikampek Utama Jalan Tol Jakarta-Cikampek.

Dari Semarang menuju Jakarta, untuk kendaraan golongan 1 harus menyiapkan e-toll dengan saldo minimal sebesar Rp 500.000, sedangkan untuk pengguna jalan dari Surabaya, menuju Jakarta, agar menyiapkan e-toll dengan saldo minimal sebesar Rp 1.000.000.

“Kami juga mengingatkan kembali kepada pengguna, khususnya yang melakukan perjalanan di Jalan Tol Trans Jawa dengan sistem transaksi tertutup, hanya bisa menggunakan e-toll yang sama saat tap in dan tap out sehingga saat saldo kurang tidak bisa meminjam e-toll pengguna jalan lainnya," kata dia.
Untuk itu, Ia menekankan sekali lagi, pastikan kecukupan saldo e-toll untuk menghindari antrean di gerbang tol.

Jasa Marga kembali mengimbau pengguna jalan dapat memastikan kesiapan sebelum melakukan perjalanan, di antaranya dengan memastikan kecukupan saldo e-toll dan BBM, serta memastikan kondisi kendaraan maupun pengendara dalam kondisi prima.

Saat memasuki GT Cikampek Utama Jalan Tol Jakarta-Cikampek, Jasa Marga mengimbau pengguna jalan untuk mematuhi rambu dan arahan petugas karena gangguan sekecil apapun akan berdampak pada arus lalu lintas yang ada dan mengakibatkan antrean kendaraan.
"Kami mengimbau masyarakat yang saat ini masih berada di kampung halaman untuk mengatur waktu perjalanan kembali ke Jabotabek. Tahun ini puncak arus balik diprediksi jatuh pada Senin, 15 April 2024," katanya.

Komentar:
GROUP RAKYAT MERDEKA
sinpo
sinpo
sinpo