Ganjar-Mahfud Dapat Tugas Khusus dari Megawati

JAKARTA - Sekjen PDIP, Hasto Kristiyanto mengatakan, partainya tidak akan melupakan Ganjar Pranowo dan Mahfud MD pasca kalah di pilpres. Kata Hasto, pasangan capres-cawapres nomor urut 03 itu akan mendapatkan tugas khusus dari Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri.
Hasto mengatakan, pemberian tugas khusus kepada Ganjar-Mahfud agar api semangat perjuangan keduanya dalam memperbaiki kehidupan bangsa dan negara Indonesia tidak padam.  Meski begitu, Hasto tidak mau menyebutkan deskripsinya tugas Ganjar-Mahfud.
Namun, ia memastikan, Ganjar tidak akan dicalonkan sebagai kepala daerah. Sebab, sudah pernah menjadi Gubernur Jawa Tengah selama dua periode.
Hasto juga mengatakan, Mega masih membutuhkan pengalaman Mahfud dalam mereformasi hukum di Tanah Air. Terlebih lagi, mantan Ketua Mahkamah Konstitusi (MK) itu dikenal sebagai sosok antikorupsi dan berintegritas.
Baca juga : Tak Hadir Di KPU, Ganjar-Mahfud Salahkan Undangan
Hasto pun memberi sinyal, Mahfud akan menjadi pemimpin sebuah lembaga. “Misalnya nih, suatu lembaga yang berkaitan dengan perjuangan demokrasi yang berkedaulatan rakyat itu,” kata Hasto dalam program Gaspol, dikutip Jumat (26/4/2024).

Apakah tugas-tugas tersebut sudah dibahas di internal partai? Politisi PDIP, Andreas Hugo Pareira enggan membocorkannya. Dia meminta, publik bersabar dan menunggu langkah politik partai selanjutnya. Termasuk soal posisi dan peran yang akan dimainkan oleh Ganjar maupun Mahfud selanjutnya.

Sekjen bicara tidak ditanggapi, itu kebijakan,” singkatnya kepada Rakyat Merdeka, Jumat (26/4/2024)
Lalu, apa yang dikerjakan Ganjar-Mahfud pasca kalah di pilpres? Ganjar mengatakan, tengah fokus pada aktivitas di partai yang bersifat sosial, ekonomi, hingga politik. Dia juga mengaku, telah berkomunikasi dengan para relawan pendukungnya untuk tetap menjaga silaturahmi dan kembali berkegiatan di masyarakat.

"Saya kader partai, jadi pasti saya masih akan beraktivitas di partai," kata Ganjar ditemui di kediamannya, Wedomartani, Ngemplak, Sleman, DIY, Kamis (25/4/2024).
Menurut Ganjar, kerja-kerja partai itu sejalan dengan pesan Mega untuk terus memperhatikan berbagai persoalan yang terjadi di tengah masyarakat. Dia pun mengungkapkan, pengalamannya sebagai Anggota DPR dan Gubernur Jawa Tengah dua periode, menjadi modal untuk berbakti kepada masyarakat usai Pilpres 2024.

Kendati demikian, Ganjar belum bisa bicara banyak mengenai peluang dirinya masuk ke struktur jajaran pengurus PDIP. Sebab, hal itu akan diputuskan dalam Kongres PDIP yang bakal digelar tahun depan.
Sementara, Mahfud mengaku akan kembali menjadi dosen. Bahkan, dia sudah membuka komunikasi kembali dengan pihak-pihak yang selama pilpres sengaja ditutupnya untuk menjaga integritasnya.

"Saya sudah membuka jalur-jalur lagi dengan kampus tempat saya mengajar selama ini," kata Mahfud saat menjadi narasumber dalam kanal YouTube Deddy Corbuzier, Jumat (26/4/2024).
Mantan Menko Polhukam ini mengatakan, menjadi pengajar adalah sebuah panggilan jiwa. Dia pun bertekad untuk mencetak generasi penerus bangsa yang punya semangat juang dalam menegakkan konstitusi dan membangun Indonesia.