TangselCity

Ibadah Haji 2024

Pos Tangerang

Pos Banten

Politik

Olahraga

Nasional

Pendidikan

Ekonomi Bisnis

Galeri

Internasional

Selebritis

Lifestyle

Opini

Hukum

Advertorial

Kesehatan

Kriminal

Indeks

Dewan Pers SinPo

Pria Kena Sabetan Sajam Usai Lerai Keributan Warga dan Mahasiswa di Setu

Laporan: Gema
Selasa, 07 Mei 2024 | 11:31 WIB
Foto ; Ist
Foto ; Ist

SETU - Seorang pria bernama Farhan Rizky, mengalami luka akibat sabetan dari senjata tajam (sajam) saat sedang melerai aksi keributan yang melibatkan antara mahasiswa dan warga di kawasan Setu, Tangerang Selatan.

Seperti diketahui, keributan itu terjadi pada Minggu (5/5) malam. Farhan pun menderita luka akibat peristiwa tersebut.

“Betul, saya terkena sabetan sajam jenis pisau. Saya disabet setelah mencoba meleraikan keributan,” ucapnya, Senin (6/5/2024).

Awalnya, Farhan mendengar kabar adanya peristiwa pengeroyokan di salah satu kontrakan di kawasan tersebut. Ia pun memutuskan untuk datang ke lokasi untuk memeriksanya.

Sesampainya di lokasi, ia mendapati warga sedang mengeroyok seorang mahasiswa. Tanpa pikir panjang, Farhan langsung berupaya untuk melerai aksi keributan yang terjadi.

“Saya enggak kenal siapa-siapa. Jadi murni mau nolongin cowok asal Nusa Tenggara Timur yang lagi dikeroyok warga. Saya berupaya misahin dan memberhentikan aksi pemukulan,” jelasnya.

Ia pun berhasil meredam aksi pemukulan yang terjadi. Namun saat dirinya hendak pulang, ada seorang warga yang membawa sebilah pisau datang ke arah dirinya.

“Tiba-tiba ada seorang warga datang membawa pisau. Saya ngeri anak orang dibunuh kan, jadi saya akhirnya ngomong ‘ Woi bang kenapa bawa pisau’,” katanya.

Pelaku kemudian menodong Farhan menggunakan pisau tersebut yang diarahkan tepat ke arah perutnya.

“Saya ditodong di bagian perut. Saya lalu refleks menahan tangannya supaya tak ditusuk. Takut juga sata, kan manusia biasa,” lanjut Farhan.

Tiba-tiba saja, Farhan malah diserang warga lain sehingga membuat jidatnya terluka akibat sabetan pisau tersebut. Ia pun harus dilarikan ke puskesmas terdekat dan menerima tiga jahitan atas luka yang dideritanya.

“Tiba-tiba saja memang (disabet), saya awalnya memang ngiranya ditabok, tapi ternyata kena luka sabetan sajam,” jelasnya.

Komentar:
GROUP RAKYAT MERDEKA
sinpo
sinpo
sinpo