Pertama se-Indonesia, Bawaslu Tangsel Luncurkan Kelurahan Peduli Pilkada

PONDOK AREN -  Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Kota Tangerang Selatan (Tangsel) kembali menghadirkan inovasi terbarunya, kali ini dengan meluncurkan Kelurahan Peduli Pilkada yang baru ada satu-satunya pertama se-Indonesia. 

Untuk kali perdananya, Kelurahan Peduli Pilkada ini ditetapkan di Kelurahan Pondok Kacang Timur, Kecamatan Pondok Aren, Kamis (16/11). 

Kehadiran Kelurahan Peduli Pilkada ini, bertujuan untuk meningkatkan kesadaran masyarakat dalam mendukung pelaksanaan Pilkada serentak yang jujur, adil, dan transparan.

Pada peluncurannya tersebut, Ketua Bawaslu Republik Indonesia, Rahmat Bagja menyampaikan, program ini menjadi bentuk komitmen Bawaslu dan seluruh lapisan elemen masyarakat untuk menjaga suasana pesta demokrasi, yang kini hanya menyisakan hitungan hari saja.

“Program ini bahkan bisa menjadi bahan penelitian, misalnya tentang partisipasi politik masyarakat di Pondok Kacang Timur,” ujar Bagja dalam peluncurannya yang berlokasi di Perumahan Maharta, Pondok Kacang Timur, Pondok Aren, Tangsel.

Pada kesempatan itu, Bagja mengingatkan pentingnya menjaga integritas selama masa tenang, yang kerap menjadi waktu rawan pelanggaran. 

Menurutnya sederet potensi pelanggaran, seperti politik uang kerap terjadi pada saat masa tenang tersebut. 

“Mari bersama-sama mengawasi dan memastikan Pilkada berlangsung bersih dan adil,” tegasnya.

Sementara itu, Pejabat Sementara (Pjs) Wali Kota Tangsel, Tabrani yang turut hadir dalam acara tersebut, mengajak seluruh masyarakat untuk menyukseskan Pilkada serentak yang akan digelar pada 27 November 2024 mendatang.

“Pilkada bukan hanya soal memilih pemimpin, tetapi juga menjaga kerukunan dan keamanan di tengah perbedaan pilihan. Persatuan adalah kunci untuk menjaga Tangerang Selatan tetap damai dan kondusif,” ungkapnya.

Tabrani berharap, inovasi ini dapat menjadi contoh bagi wilayah lain untuk memastikan perhelatan Pilkada mendatang dapat berlangsung aman tanpa adanya gangguan apapun. 

Pada kesempatan yang sama, Ketua Pusat Studi Pemilu dan Partai Politik UMJ, Endang Sulastri yang juga mantan anggota KPU RI, menyampaikan bahwa Kelurahan Peduli Pilkada adalah hasil kolaborasi inovatif antara akademisi, masyarakat, dan penyelenggara pemilu.

“Program ini kami ajukan kepada Bawaslu Tangsel dan mendapat tanggapan positif. Tujuannya adalah menjadikan Pondok Kacang Timur sebagai pilot project untuk meningkatkan partisipasi pemilih dan mencegah pelanggaran Pilkada,” tutupnya.