TangselCity

Pos Tangerang

Pos Banten

Politik

Olahraga

Nasional

Pendidikan

Ekonomi Bisnis

Haji 2025

Galeri

Internasional

Selebritis

Lifestyle

Opini

Hukum

Advertorial

Kesehatan

Kriminal

Indeks

Dewan Pers

Keluarga Jokowi Serahkan Ijazah Asli Ke Bareskrim Polri Untuk Diuji Labfor

Reporter & Editor : AY
Jumat, 09 Mei 2025 | 18:06 WIB
Foto : Istimewa
Foto : Istimewa

JAKARTA - Perwakilan keluarga Presiden ke-7, Jokowi akan segera mendatangi Badan Reserse Kriminal (Bareskrim) Polri untuk menyerahkan dokumen terkait aduan dugaan ijazah palsu yang dilaporkan oleh Tim Pembela Ulama dan Aktivis (TPUA). Langkah ini merupakan tindak lanjut atas permintaan Bareskrim Polri untuk melengkapi proses penyelidikan.

 

Yakup Hasibuan, kuasa hukum Jokowi, mengonfirmasi bahwa pihaknya akan membawa dokumen yang diminta oleh Bareskrim. "Betul kami memenuhi permintaan Bareskrim untuk membawa dokumen," ujar Yakup, Jumat (9/5/2025).

 

Rivai Kusumanegara, kuasa hukum lainnya, menjelaskan bahwa dokumen yang akan diserahkan adalah ijazah asli milik Presiden Jokowi. "Kami yang akan menyerahkan ijazah asli Pak Jokowi sesuai permintaan Bareskrim. Keluarga dan ajudannya yang membawa dari Solo ke Jakarta," kata Rivai.

 

Sebelumnya, penyidik Direktorat Tindak Pidana Umum Bareskrim Polri telah melakukan penyelidikan atas aduan terkait dugaan ijazah palsu yang melibatkan Presiden Jokowi. Sebagai bagian dari penyelidikan, Bareskrim Polri berencana untuk mengumpulkan ijazah sekolah dan kuliah dari rekan-rekan Jokowi.

 

Direktur Tindak Pidana Umum (Dirtipidum) Bareskrim Polri, Brigjen Pol Djuhandhani Raharjo Puro, menyatakan bahwa tim penyidik telah melakukan penyelidikan tidak hanya di Solo, tetapi juga di Yogyakarta selama satu bulan terakhir. Ia menambahkan bahwa kegiatan penyelidikan kini memasuki tahap pengambilan sampel pembanding, yang akan diuji oleh Laboratorium Forensik (Labfor).

 

“Saat ini adalah kegiatan untuk mengambil sampel pembanding, yang merupakan salah satu langkah penyelidikan. Kami memerlukan sampel tersebut untuk uji Labfor,” jelas Djuhandhani di Polresta Solo, Kamis (8/5/2025).

 

Kasus dugaan ijazah palsu ini pertama kali dilaporkan oleh Tim Pembela Ulama dan Aktivis (TPUA) yang menduga adanya pemalsuan dokumen akademik terkait dengan latar belakang pendidikan Presiden Jokowi. Penyidikan terus berlanjut, dan proses pengumpulan bukti akan menjadi langkah penting dalam proses hukum ini.

Komentar:
Honda
ePaper Edisi 26 Juni 2025
Berita Populer
02
Kejari Telusuri Temuan Di Setwan Pandeglang

Pos Banten | 2 hari yang lalu

04
06
Pemkot Kembali Optimalkan Bank Sampah & TPS3R

TangselCity | 2 hari yang lalu

07
Asep Rahmat Duduki Jabatan Pj Sekda Pandeglang

Pos Banten | 2 hari yang lalu

09
Jalur Afirmasi SPMB SMP Dibuka

Pos Tangerang | 2 hari yang lalu

10
Masyarakat Terluar 4 Bulan Terisolasi

Nasional | 2 hari yang lalu

GROUP RAKYAT MERDEKA
RM ID
Banpos
Satelit