Orang Sumatera Kunjungi Agrowisata Bukit Sinyonya

PANDEGLANG - Agrowisata Bukit Sinyonya di  Desa bandung, Kecamatan Banjar, Kabupaten Pandeglang, kembali menjadi daya tarik wisatawan luar daerah. Kali ini, giliran Paguyuban Orang Sumatera Terintegritas (Kostrat), yang mengunjungi wisata yang terkenal dengan bukit Sinyonya ini. 

 

Namun, kedatangan Kostrat Bukan untuk berwisata, melainkan menggelar Rapat Kerja Nasional (Rakernas) perdana mereka. Hal ini tentu menjadi nilai tambahan bagi bukit sinyonya yang kini semakin luas dikenal masyarakat. Bukan hanya didalam negeri, namun sampai ke luar negeri.

 

Kepala Desa Bandung sekaligus pengelola bukit Sinyonya, Wahyu Kusnadiharja mengaku, sangat bangga, karena kini Agrowisata Bukit Sinyonya semakin dikenal oleh masyarakat luas. 

 

“Alhamdulillah, setelah kemarin wisatawan dari 5 Negara Asia mengunjungi Bukit Sinyonya ini, kini giliran dari Sumatera datang. Artinya, ini akan semakin menjadi daya tarik untuk wisatawan berkunjung ke wisata Bukit Sinyonya ini,” kata Wahyu kepada wartawan, Minggu (27/7). 

 

Ia berharap, tak hanya sampai di sini saja wisatawan baik dari luar daerah maupun luar negeri yang berkunjung ke Bukit Sinyonya. “Mudah-mudahan kedepannya semakin banyak lagi wisatawan yang main ke sini,“ tandasnya. 

 

Sementara, Ketua Umum Kostrat, Hannibal mengaku, sengaja memilih Bukit Sinyonya untuk kegiatan Rakernas kali ini, karena sekaligus ingin mempromosikan wisata dan budaya yang ada di Desa Bandung. 

 

“Selain bergerak di bidang sosial, kami juga ingin menunjukkan bahwa kami peduli terhadap wisata dan budaya. Karena saya dengar kan di Desa Bandung ini, banyak sekali yang dapat kita edukasi ke masyarakat,“ katanya. 

 

Dalam kesempatan itu, Kostrat membawa sekitar 150 orang peserta untuk menentukan program Kostrat ke depan dan evaluasi kinerja yang sudah dijalankan. 

 

“Kami berharap masukan-masukan di Rakernas ini untuk Kostrat untuk 1 tahun kedepan. Selain Rakernas, kami juga melakukan kegiatan pembekalan bagi para anggota Kostrat,“ katanya. 

 

Hingga saat ini, ada sekitar 10 ribu lebih anggota Kostrat dari berbagai Provinsi di Indonesia.