Wakil Ketua DPRD Kota Tangerang Kritisi Seleksi Penerimaan Natek dan Nakes di Dinkes

TANGERANG-Wakil Ketua DPRD Kota Tangerang, Andri S Permana mengkritisi seleksi penerimaan pegawai non Aparatur Sipil Negara (ASN) Badan Layanan Umum Daerah (BLUD) Unit Pelaksana Teknis (UPT) Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Tangerang untuk tenaga teknis (natek) dan tenaga kesehatan (nakes). 

‎ 

Andri menilai, waktu pendaftaran untuk seleksi natek dan nakes tersebut sangat singkat. Sudah begitu, informasi adanya pendaftaran pegawai itu juga tak tersebar luas ke masyarakat, sehingga banyak yang tak mengetahuinya. 

‎ 

“Waktu pendaftaran yang singkat ini akan membatasi ruang partisipasi masyarakat untuk mendaftar. Harus diberikan durasi waktu yang cukup,” kata Andri, Jumat (19/09/2025).

‎ 

Dia menambahkan, dengan waktu pendaftaran yang sangat pendek ini  masyarakat tentu tidak punya waktu yang cukup untuk mempersiapkan berbagai dokumen persyaratan.

‎ 

Menurut Andri, proses seleksi pegawai ini merupakan tahapan penting. Tujuannya agar Dinkes Kota Tangerang bisa mendapatkan tenaga terampil dan memiliki kompetensi, serta integritas tinggi dalam memenuhi kebutuhan pelayanan kesehatan di berbagai tingkatan di Kota Tangerang.

‎ 

“Jangan sampai seleksi ini terkesan hanya akal-akalan saja. Apalagi proses rekrutmen ini juga berpotensi disalahgunakan oleh oknum,” tambah politisi PDI Perjuangan ini. 

‎ 

Diketahui, Dinkes Kota Tangerang membuka seleksi penerimaan pegawai non ASN BLUD UPT Dinkes Kota Tangerang yang tercantum dalam pengumuman Nomor: 648 Tahun 2025.

‎ 

Seleksi tersebut dibuka mulai tanggal 18 -19 September 2025. Sedangkan, tahapan seleksi selanjutnya dijadwalkan hingga 29 September 2025 dengan jumlah kebutuhan pegawai sebanyak 373 orang dengan rincian Tenaga Teknis sebanyak 168 dan Tenaga Kesehatan 205 orang.

‎ 

Seleksi penerimaan pegawai non ASN BLUD UPT Dinkes ini dibuka hanya melalui website Dinkes Kota Tangerang (https://dinkes.tangerangkota.go.id/ ).