TangselCity

Pos Tangerang

Pos Banten

Politik

Olahraga

Nasional

Pendidikan

Ekonomi Bisnis

Galeri

Internasional

Selebritis

Lifestyle

Opini

Hukum

Advertorial

Kesehatan

Kriminal

Indeks

Dewan Pers SinPo
Diduga Mengandung Pestisida

Total, Ada 6 Produk Mie Sedaap Yang Ditarik Otoritas Singapura

Laporan: AY
Rabu, 12 Oktober 2022 | 08:05 WIB
SFA kembali menarik produk Mie Sedap dari pasaran di Singapura. (Ist)
SFA kembali menarik produk Mie Sedap dari pasaran di Singapura. (Ist)

SINGAPURA - Badan Pangan Singapura (SFA) kembali menarik produk mie instan Mie Sedaap asal Indonesia, untuk ketiga kalinya dalam sepekan.

Kali ini, giliran Instant Cup Mie Sedaap Kari Special dan Instant Cup Mie Sedaap Korean Spicy Chicken. Terhadap, kedua jenis mie instan tersebut, SFA mendeteksi adanya pestisida jenis etilen oksida dalam bubuk cabe.

Sebelumnya, pada 6 Oktober, SFA telah menarik Mie Sedaap Korean Spicy Soup dan Mie Sedaap Korean Spicy Chicken. Sedangkan pada 8 Oktober, yang ditarik adalah Mie Sedaap Korean Rasa Soto dan Mie Sedaap Rasa Kari Ayam.

Dengan begitu, total ada enam varian Mie Sedaap yang saat ini dilarang beredar oleh Otoritas Singapura.

"Melalui pengujian peraturan kami, SFA telah mengidentifikasi adanya etilen oksida dalam bubuk cabe pada produk Instant Cup Mie Sedaap tersebut," kata SFA dalam rilis media hari ini, Selasa (11/10), seperti dikutip Channel News Asia.

Terkait hal itu, SFA telah mengarahkan Indostop Singapura untuk menarik Instant Cup Mie Sedaap Kari Special dan Instant Cup Mie Sedaap Korean Spicy Chicken, yang masing-masing memiliki tanggal kadaluarsa 27 Maret 2023 dan 24 April 2023.

"PT Wings Surya selaku produsen, bekerja sama dengan importir, menarik produk mie instan Mie Sedaap dengan bubuk cabe dari pasar ritel. Mereka akan merumuskan kembali produknya, untuk memperbaiki penyebab kontaminasi etilen oksida," jelas SFA.

SFA menegaskan, semua produk Mie Sedaap yang terdeteksi akan tunduk pada "rezim tahan dan uji" pada saat kedatangan di Singapura, sampai masalah tersebut diperbaiki.

Hanya yang lulus uji laboratorium, yang diperkenankan beredar di pasaran.

Konsumen yang telah membeli produk tersebut, disarankan untuk tidak mengkonsumsinya. Sementara mereka yang telah mengkonsumsi produk tersebut, dan memiliki kekhawatiran tentang kesehatan, harus segera mencari nasihat medis.

Konsumen dapat menghubungi titik pembelian mereka, jika ada yang ingin ditanyakan. (rm.id)

Komentar:
GROUP RAKYAT MERDEKA
sinpo
sinpo
sinpo