Kualifikasi Piala Dunia 2026, Polandia Ngarep Tundukkan Belanda

POLANDIA - Jika menang, Polandia memperbesar peluang lolos langsung ke Amerika Utara. Namun, Lewandowski dkk dihantui sejarah buruk kontra Belanda.

 

Laga panas tersaji di Stadion Nasional Warsaw saat Polandia menjamu Belanda dalam lanjutan kualifikasi Piala Dunia 2026, dinihari nanti pukul 02.45 WIB. Kemenangan bagi De Oranje akan memastikan tiket mereka ke Amerika Utara, sementara Polandia berjuang mempertahankan asa lolos otomatis. 

 

Di Grup G, Belanda memimpin dengan 16 poin, unggul 3 angka dari Polandia yang mengintai di peringkat kedua. Artinya, hanya kemenangan yang bisa membuka peluang White-Reds untuk menyalip sang pemuncak. 

 

Polandia menjalani kampanye kualifikasi dengan cukup stabil. Dari enam laga, mereka membukukan empat kemenangan, satu imbang, dan satu kekalahan. Kemenangan akan membuat pasukan Jan Urban menyamai perolehan poin Belanda, sekaligus memperbesar peluang lolos langsung sebelum laga pamungkas melawan Malta. 

 

Polandia sendiri punya catatan kurang baik saat bersua Belanda. Hanya tiga kemenangan dari 21 pertemuan terakhir, dengan sepuluh kali kalah. Namun, dua dari empat pertemuan terakhir berakhir imbang. 

 

Di lini depan, sang kapten dan legenda hidup Robert Lewandowski tetap menjadi andalan utama. Striker berusia 37 tahun itu baru saja mencetak hattrick bersama Barcelona. Selain itu, ada Sebastian Szymanski dan Piotr Zielinski yang diharapkan menjadi pengatur tempo. Namun, absennya Jan Be dnarek dan kiper utama Lukasz Skorupski menjadi kehilangan signifikan di sektor pertahanan.

 

Sementara itu, Ronald Koeman membawa Belanda tampil solid dan efisien sepanjang kualifi kasi. Dengan catatan lima kemenangan dan satu imbang dari enam laga, Belanda menjadi tim paling produktif di Grup G, mencetak 22 gol dan hanya kebobolan 3. Lini belakang Belanda tampil menakutkan dengan kombinasi pemain top Premier League seperti Virgil van Dijk, Micky van de Ven, dan Jurrien Timber. 

 

Di tengah, Frenkie de Jong akan mengatur tempo didampingi Ryan Gravenberch, sementara serangan bertumpu pada kecepatan Cody Gakpo, Donyell Malen, dan Memphis Depay. Depay, pencetak rekor 54 gol untuk timnas, kembali diandalkan sebagai penyerang utama setelah Wout Weghorst absen karena cedera.