Nova Arianto Dipercaya Pimpin Garuda Muda U-20

JAKARTA - PSSI resmi menunjuk Nova Arianto sebagai pelatih Timnas U-20 Indonesia. Kepastian itu diumumkan dalam jumpa pers yang dihadiri Ketua BTN Sumardji, Sekjen PSSI Yunus Nusi, serta Direktur Teknik Alexander Zwiers.

 

Penunjukan Nova merupakan kelanjutan dari kinerjanya bersama Timnas U-17. Di bawah arahannya, Garuda Muda tampil di Piala Dunia U-17 2025 di Qatar dan mencetak sejarah dengan kemenangan perdana di ajang tersebut, usai mengalahkan Honduras 2-1.

 

"Terima kasih PSSI atas kesempatan yang diberikan kepada saya. Ini sangat luar biasa bagi karier saya. Pastinya saya akan mencoba memberikan yang terbaik untuk Timnas U-20," ucap Nova.

 

Ia menegaskan sejak awal ditunjuk menangani Timnas U-17, misinya adalah mempersiapkan pemain muda agar mampu melangkah hingga tim senior.

 

“Karena di awal semenjak saya ditunjuk sebagai pelatih di Tim Nasional U-17 di tahun 2024, tujuan saya adalah bagaimana pemain-pemain muda ini bisa tampil di Tim Nasional senior. Karena di situ menjadi poin pentingnya adalah bagaimana mereka bisa sampai di Tim Nasional,” tambahnya.

 

Nova menyebut pihaknya segera merampungkan roadmap program jangka pendek dan jangka panjang bersama PSSI. Agenda terdekat adalah mempersiapkan tim menuju Kualifikasi Piala Asia U-20 pada September 2026.

 

Dan setelah ini, pastinya kita akan membuat roadmap bagaimana persiapan kita karena di bulan September, Timnas U-20 akan tampil di kualifikasi Asian Cup. Jadi kita akan menyampaikan roadmap kepada PSSI dan setelah disetujui, baru kita akan melanjutkan dengan sesuai program yang akan kita persiapkan,” jelasnya.

 

Sumardji menegaskan keputusan memilih Nova mengacu pada rekomendasi Dirtek, Alexander Zwiers.

 

“Untuk timnas U-20, sesuai dengan rekomendasi, sesuai dengan usulan dari Dirtek, Alexander [Zwiers], rekan-rekan Exco menyetujui bahwa pelatih timnas u-20 putra ini akan kita berikan tugas dan tanggung jawab sepenuhnya ke Nova Arianto,” ujar Sumardji.

 

Ia menambahkan, komposisi tim U-20 saat ini mayoritas dihuni pemain yang sebelumnya memperkuat Timnas U-17.

 

“Karena berkaitan dengan Timnas U-20 Putra, ini boleh dikatakan 85 persen pemainnya adalah pemain Timnas U-17 yang kemarin baru saja melaksanakan kegiatan Piala Dunia U-17,” katanya.