Stok Sembako Aman, Harga Terkendali

CIPUTAT-Jelang Hari Natal dan Tahun Baru (Nataru), Pemerintah Kota (Pemkot) Tangerang Selatan (Tangsel) melakukan inspeksi mendadak (sidak) ke sejumlah pasar, Kamis (18/12). Sidak ini dilakukan untuk memastikan ketersediaan dan keterjangkauan bahan pokok, memantau perkembangan harga, serta mengecek keamanan pangan yang beredar di pasaran. 

 

Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) Kota Tangsel, Bachtiar Priyambodo mengatakan, sidak pasar memberi gambaran langsung kondisi lapangan agar kebijakan yang diambil sesuai kebutuhan masyarakat.

 

"Kami turun langsung ke pasar untuk melihat kondisi ketersediaan barang dan pergerakan harga menjelang akhir tahun,” ujar Bachtiar usai meninjau Pasar Segar Graha Raya dan Pasar Modern Bintaro Jaya.

 

 Dari hasil pemantauan, sebagian besar harga bahan pokok masih relatif stabil. Meski ada kenaikan pada beberapa komoditas, seperti ayam, Bachtiar menilai, kenaikan tersebut masih wajar dan sudah terjadi beberapa bulan terakhir.

 

 “Secara umum sembako masih aman. Ada beberapa komoditas yang naik, seperti ayam, tapi itu sudah terjadi sejak dua hingga tiga bulan lalu. Ini akan kami laporkan dan menjadi bahan untuk menyiapkan langkah intervensi bersama instansi terkait,” jelasnya.

 

Selain memantau harga dan stok, Disperindag Tangsel juga melakukan pengecekan keamanan pangan bekerjasama dengan Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM). Pemeriksaan meliputi kandungan bahan berbahaya, masa kedaluwarsa, kebersihan produk, hingga kondisi fasilitas pasar.

 

 “Hasil pengecekan ini nantinya menjadi bahan evaluasi pengamanan pangan di pasar-pasar Kota Tangerang Selatan,” ucap Bachtiar.

 

 Ia menegaskan, stok beras dan kebutuhan pokok lainnya di Tangsel aman. Pemerintah daerah terus berkoordinasi dengan Badan Pangan dan pihak terkait guna mengendalikan harga agar tetap terjangkau masyarakat.

 

 “Kami mengimbau masyarakat untuk berbelanja sesuai kebutuhan. Stok sembako masih aman, meski ada sedikit kenaikan harga. Pemerintah akan melakukan intervensi bila diperlukan, sehingga masyarakat bisa merayakan Natal dan Tahun Baru dengan tenang,” pungkasnya.