Stabil, Hasil Survei Harga Bahan Pokok Di 3 Pasar

SERPONG-Badan Perlindungan Konsumen Nasional Republik Indonesia (BPKN RI) melakukan survei harga kebutuhan pokok selama Ramadan ini dari tiga wilayah di Kota Tangsel. Hal ini sesuai Perpres No 59 Tahun 2020 tentang Bahan Pokok.

BPKN RI melakukan kunjungan dan pengumpulan data primer terhadap kebutuhan pokok konsumen ke Pasar Serpong, Pasar 8 Alam Sutera, dan Superindo Supermarket Villa Melati Mas, kemarin.

 "Kunjungan tim BPKN RI ini didamping Tim Disperindag Tangsel, diawali di Pasar Serpong, dilanjut ke Pasar 8 Pasar Modern Alam Sutera dan terakhir di Superindo Supermarket Melati Mas," jelas Slamet Riyadi, Anggota Komisi Penelitian dan Pengembangan BPKN RI Periode V.

Dari hasil survei dan pantauan itu, BPKN RI mendapati beberapa harga komoditi mengalami penurunan di pasar tradisional seperti cabai, bawang merah dan bawang putih. Sedangkan, telur mengalami kenaikan.

Di ritel modern, cabai rawit stabil, bawang merah dan bawang putih juga stabil. Begitu juga minyak goreng, daging beku, dan daging segar mengalami kestabilan harga. Untuk cabai keriting turun, beras premium naik dari Rp 64.500 menjadi Rp 69.500.

"Harapannya semoga jadi atensi semuanya dekat Hari Raya ini pemerintah akan buat tetap harga stabil, pengadaannya lancar sehingga konsumen aman dan nyaman dalam menjalankan ibadah puasa dan merayakan Hari Raya Idul Fitri 1444  H,” papar Slamet Riyadi.

Dia menerangkan, hasil pantauan harga ini, BPKN bertanggung jawab kepada Presiden.

"Tentu kami lapor kepada Presiden dan Kemendag kalau ada yang naik, kami akan laporkan kepada Presiden contohnya ada harga beras naik," ujar Slamet. 

Kepala Pasar 8 Alam Sutera, Rifai mengatakan, dengan adanya kunjungan dari BPKN RI dan Disperindag Tangsel membantu edukasi utamanya pedagang tentang bahan pangan yang aman.

"Terima kasih sudah berkunjung. Ke depannya kita jadi lebih baik lagi dan saling mengapresiasi antara teman-teman dinas dan pasar 8," ujarnya.

Rifai berharap ke depannya pasti lebih baik lagi pangan tersedia, harga terjaga, dan masyarakat lebih nyaman belanja di Pasar 8 Alam Sutera Serpong Utara.

Dwi, pengelola Pasar Serpong menyambut baik adanya kunjungan pantauan harga oleh BPKN RI yang didampingi Disperindag Tangsel. Menurutnya, dengan kunjungan ini harga terlindungi karena semua disurvei.

"Stabil biasanya 10 hari terakhir jelang Hari Raya Idul Fitri mulai ramai, harapannya pengunjung ramai, usaha pedagang lancar," harapnya.