Liga Primer Inggris, City Pastikan Gelar Ketujuh

INGGRIS - Manchester City secara resmi memastikan gelar juara Liga Primer Inggris musim ini. Kepastian itu didapat, setelah rival terdekatnya Arsenal secara mengejutkan kalah dari Nottingham Forest 0-1 di pekan ke-37, malam kemarin.

Atas kekalahan tersebut, The Gunners - julukan Arsenal tidak mungkin lagi mengejar Manchester City yang berdiri kokoh di puncak klasemen dengan 85 poin. Saat ini, Arsenal baru mengemas 81 poin dan menyisakan satu pertandingan terakhir.

Gelar juara musim ini merupakan yang ketujuh bagi Manches­ter City sejak era Liga Primer Inggris diterapkan, yaitu pada 1992 silam.

Arteta buka suara atas kegagalan mere­but titel juara usai kekalahan pada laga melawan Nottingham Forest. Ia mengakui bahwa be­berapa pekan terakhir memang sangat berat.

“Kami telah berubah banyak. Kami telah melakukan lompatan yang besar. Namun, kami masih gagal meraih juara. Beberapa pekan terakhir memang sangat sulit. Kami harus menampilkan yang terbaik pada April dan Mei, tetapi itu tidak terjadi,” ujar Arteta.

Meski sudah dipastikan tidak akan bisa meraih trofi, Arsenal masih memiliki satu laga tersisa. Arteta memastikan anak-anak asuhnya akan tetap bermain maksimal untuk menghibur para pendukung yang telah ikut ber­juang di sepanjang musim ini.

Hari ini memang menyakit­kan. Namun, kami harus tetap menampilkan performa terbaik untuk para fan di pekan terakhir. Mereka layak mendapatkan­nya,” tandas Arteta.

Pada kesempatan sama, Arteta juga memberi selamat kepada Manchester City yang dipastikan memenangi trofi Liga Primer In­ggris musim ini. Ucapan selamat itu disampaikan Arteta saat kon­ferensi pers usai laga melawan Nottingham Forest.

“Selamat kepada City karena telah memenangi kejuaraan. Jelas, ini hari yang sangat menye­dihkan bagi kami setelah semua yang kami lakukan di musim ini, tetapi sekarang kami harus meng­hadapi kenyataan,” ujar Arteta.

Arsenal yang sempat mengua­sai puncak klasemen selama 247 hari harus merelakan podium juara kepada Manchester City. Tampil luar biasa bagus pada awal dan pertengahan musim, Arsenal bak kehabisan bensin di sepertiga akhir kompetisi. Mereka kerap bermain tidak konsisten, sering menelan keka­lahan dan bermain imbang.

Sementara itu, Manchester City terus menunjukkan performa terbaik mereka, tidak hanya di pentas lokal, tetapi di kompetisi Eropa. Keberhasilan tim asuhan Pep Guardiola di Liga Primer Inggris bisa menjadi awal mo­mentum mereka meraih treble winner.

Pasalnya, The Citizen - julukan Manchester City akan bermain di dua laga final, yaitu Piala FA melawan melawan Manchester United dan Liga Champions melawan Inter Milan.

“Liga Premier tidak diragukan lagi adalah liga yang paling menuntut dan kompetitif di du­nia sehingga memberi tahu Anda segalanya tentang pencapaian ini,” kata kapten City, Ilkay Gundogan.

Manchester City kini me­nyegel gelar liga untuk kelima kalinya dalam enam musim terakhir. Itu juga menjadi gelar kelima the Citizens sejak diasuh Pep Guardiola pada 2016.

Sebelumnya, hanya Manches­ter United di bawah asuhan Sir Alex Ferguson yang mampu memenangi lima gelar dalam enam tahun yakni antara musim 1995/1996 dan 2000/2001. Hanya Manchester United pula klub asal Inggris yang bisa meraih trebel winner yakni pada musim 1998/1999.