TangselCity

Pos Tangerang

Pos Banten

Politik

Olahraga

Nasional

Pendidikan

Ekonomi Bisnis

Galeri

Internasional

Selebritis

Lifestyle

Opini

Hukum

Advertorial

Kesehatan

Kriminal

Indeks

Dewan Pers SinPo

Sehari Setelah Dipanggil Hasto

Gibran Dan Ganjar Pamer Kemesraan Di Meja Makan

Oleh: Farhan
Kamis, 25 Mei 2023 | 08:15 WIB
Foto : Ist
Foto : Ist

SOLO - Setelah dinasihati Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto lantaran dianggap merapat ke Prabowo Subianto, Wali Kota Solo Gibran Rakabuming Raka pamer kemesraan dengan capres dari PDIP Ganjar Pranowo. Kebersamaan keduanya terlihat di meja makan pada Selasa malam, atau sehari setelah Gibran dipanggil Hasto ke Jakarta.

Acara makam malam Gibran dan Ganjar digelar di Hotel Kusuma Sahid, Kota Solo, Jawa Tengah, Selasa (23/5) malam. Gubernur Jawa Tengah itu  datang ke Solo untuk menghadiri Pembukaan Pekan Paralimpik Pelajar Daerah Jawa Tengah.

Dalam acara itu, Gibran tampil resmi dengan batik lengan panjang warna coklat dengan bawahan hitam. Sementara Ganjar tampil kasual dengan kaus polo berkerah warna putih dan celana hitam. Momen kebersamaan itu kemudian dibagikan Ganjar di akun Instagram miliknya. 

Di foto pertama, tampak Gibran menyalami tangan Ganjar sambil menunduk. Ganjar balas mengalami putra sulung Presiden Jokowi itu dengan senyum sumringah. Keduanya lalu masuk ke ruangan yang di dalamnya sudah tersedia meja besar berwarna merah. Di atasnya tersaji beberapa aneka makanan. Ada nasi, makanan ringan, dan beberapa minuman seperti kopi dan teh.

"Dinner tipis-tipis bareng Mas Wali Gibran sebelum menghadiri acaranya temen-temen atlet paragames di Solo," tulis Ganjar, memberikan keterangan. Acara makan malam ini menghabiskan waktu selama hampir satu jam. 

Ditanya soal makan malam ini, Ganjar menganggapnya sebagai hal yang biasa. Kata dia, Gibran saat itu dalam posisi sebagai tuan rumah. Lalu apa yang dibicarakan? Politisi PDIP ini tak mengungkapkan secara gamblang. 

Saat ditanya soal pertemuan dengan para relawan, Ganjar bilang nanti dulu. Kata dia, undangan pertemuan dengan relawan itu datang hampir tiap hari dari seluruh provinsi. Namun, ia mengaku belum bisa menghadiri semua undangan itu. Sebagai contoh baru ini, datang undangan untuk menghadiri relawan di Lampung. Namun karena tak bisa, ya sudah pertemuan digelar secara video call. 

“Kalau semua tak iyakan habis semua (waktu). Saya kerja dulu di Jawa Tengah," kata Ganjar. 

Menurut Ganjar, pelaksanaan Pemilu 2024 masih lama. Masih banyak waktu untuk menggalang dukungan dari para relawan. "Urusan relawan-relawan itu ya nanti. Kita atur waktunya," katanya

Terpisah, Gibran juga enggan membeberkan isi pembicaraannya dengan Ganjar. Hanya saja, Gibran mengaku, siap membantu mengerahkan relawan untuk mendukung Ganjar jika ada perintah dari partai. 

Lebih jauh, Gibran menjelaskan, relawan Jokowi-Gibran mendukung dua nama capres yaitu Prabowo dan Ganjar. Ia sendiri mengaku tak bisa mengintervensi pilihan tersebut. Menurut dia, relawan itu orang-orang kritis, tak bisa diarahkan untuk mendukung ini atau itu. "Dua nama itu kan keluar dari relawan sendiri,” bebernya

Namun, Gibran mengatakan tak akan sulit mengumpulkan para relawan yang siap mendukung Ganjar. "Kalau ada perintah untuk mempertemukan (Ganjar dengan relawan), mengumpulkan di venue yang besar, saya siap. Aku kan tinggal kode aja ke relawan," katanya. 

Saat dipanggil Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto Senin lalu, Gibran pun menyatakan kesanggupannya untuk mengumpulkan Relawan Jokowi-Gibran yang memberikan dukungan ke Ganjar jika diminta.

“Saya sudah bilang ke Pak Hasto ke Pak Komar. Pak kalau saya diminta untuk mengumpulkan relawan saya yang mendukung Pak Ganjar itu bisa lebih ramai lagi. Intinya ini semua masih dinamis, siap untuk dibelok-belokkan relawan itu. Santai saja. Pilpres kan masih lama," ungkapnya. 

Menurut Gibran, para relawan ini bisa saja berubah pikiran jika bertemu para capres. "Waktu masih banyak, untuk berpikir, masih banyak waktu untuk mencerna visi misi dari masing-masing kontestan," cetusnya. 

Lalu apa kaya pengamat? Pengamat Politik dari UIN Jakarta, Adi Prayitno menyebut, pertemuan Gibran dengan Ganjar ini merupakan bentuk perubahan sikap Gibran usai dinasihati Hasto cs. "PDIP ingin kadernya tegak lurus terhadap kebijakan partai mendukung Ganjar," kata Adi, kemarin.  

Menurut Adi, Gibran pun sudah menegaskan akan tegak lurus ke partai dan mematuhi fatsum politik PDIP. "Saya kira kasusnya sudah selesai  Gibran mengatakan tegak lurus ke PDIP," ujarnya. (RM.id)

Foto : Ist
Pos Sebelumnya:
Bela Jagoannya
Pos Berikutnya:
Setelah Capreskan Anies
Foto : Ist
Komentar:
GROUP RAKYAT MERDEKA
sinpo
sinpo
sinpo