Mesra Di Rakernas PDIP, Mega Dan Jokowi Saling Pegangan

JAKARTA - Presiden Jokowi bersama Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri memperlihatkan kemesraan saat menghadiri Rakernas III PDIP, di Gedung Sekolah Partai PDIP, Lenteng Agung, Jakarta, kemarin. Keduanya saling berpegangan tangan usai foto bersama di panggung utama acara.

Momen itu dibagikan bakal capres PDIP, Ganjar Pranowo, di akun Instagram pribadinya, @ganjar_pranowo. Dalam foto itu, Mega dan Jokowi berpegangan tangan erat saat menuruni tangga. Senyum lebar menghiasi wajah keduanya.

Momen ini diawali saat Mega menyerahkan foto dengan bingkai warna emas kepada Jokowi di panggung utama acara. Di momen ini, Mega meminta Jokowi ikut memegang figura yang berisikan foto keduanya saat mengumumkan pencapresan Ganjar sebagai capres, di Istana Batutulis, Bogor, 21 April lalu.

Kemudian keduanya, ditemani Ganjar, Puan Maharani dan Prananda Prabowo, berpose dengan jari metal. Setelah prosesi foto selesai, pembawa acara mempersilakan mereka kembali ke kursi masing-masing.

Mega, yang jalan lebih dulu tiba-tiba disusul Jokowi dari belakang. Dengan sigap, Jokowi yang sudah berada persis di samping kiri Mega, memegang erat tangan Presiden ke-5 itu, agar bisa dengan mudah menuruni tangga. Selama bergandengan, keduanya saling melempar senyum. Momen mesra ini membuat peserta rakernas yang menyaksikannya bersorak.

Dalam konferensi pers, Mega menyampaikan sangat bangga Jokowi bisa hadir dalam Rakernas III PDIP. "Alhamdulilah saya merasa bangga berterima kasih karena Pak Jokowi saya undang dan dapat hadir," ucapnya.

Putri Sang Proklamator Soekarno itu yakin, kedatangan Jokowi bisa memperkuat pesan bahwa problem negara ini bisa selesai jika dikerjakan secara gotong royong. "Apa-apa saja yang telah beliau sampaikan, itu juga akan dijadikan bagian daripada hal-hal yang nanti akan kami bahas juga di dalam persidangan di Rakernas tiga hari ini,” ungkap Mega. 

Nantinya, tambah dia, arahan Jokowi dalam Rakernas III akan dibahas dan dirumuskan sebagai rekomendasi PDIP. "Tentunya pada kali ini Rakernas juga sangat penting karena kami sedang bekerja dalam rangka konsolidasi partai dari jajaran paling tinggi sampai ke anak ranting, untuk nanti mulai memproses hal-hal Pemilu 2024,” bebernya.

Mega juga memuji kinerja Jokowi selama ini. Kata Mega, bukti nyata Jokowi sangat terasa. "Kita tidak boleh tutup mata. Periode pertama sampai kedua, infrastruktur, dalam hal ini transportasi jalan, benar-benar terbangun," ucap dia. 

Bukan cuma infrastruktur, masih banyak lagi gebrakan baru yang direalisasikan Jokowi demi membangun negaranya. "Membangun itu, kan dari sisi ekonomi kan tidak boleh tangan kosong," imbuh Mega. 

Mega menegaskan, Jokowi tak sembarangan membuat program pembangunan. Jokowi sudah mengatur beragam hal, mulai dari anggaran negara yang cukup sebelum memutuskan pembangunan jalan. "Apapun juga sudah harus dibahas dan kita punya tata pemerintahan yang anggarannya mencukupi atau tidak," terangnya.

Bahkan, Jokowi juga tetap memikirkan tentang bonus demografi di akhir masa kepemimpinannya. "Artinya, dari sisi manusia Indonesia yang dapat memberikan bonus kalau mereka semua mendapatkan lapangan kerja, bisa menaikkan produksi, dan lain sebagainya," papar Mega. (RM.id)