TangselCity

Pos Tangerang

Pos Banten

Politik

Olahraga

Nasional

Pendidikan

Ekonomi Bisnis

Galeri

Internasional

Selebritis

Lifestyle

Opini

Hukum

Advertorial

Kesehatan

Kriminal

Indeks

Dewan Pers SinPo
Sambut Tamu G20

Anjungan Sampai Infrastruktur TMII  Dipercantik

Oleh: AAF/AY
Kamis, 21 Juli 2022 | 11:52 WIB
Mensegneg Pratikno (kaos hijau) dan Menteri Dalam Negeri saat meninjau renovasi TMII. (Ist)
Mensegneg Pratikno (kaos hijau) dan Menteri Dalam Negeri saat meninjau renovasi TMII. (Ist)

JAKARTA - Kementerian Sekretaris Negara (Kemensesneg) mengingatkan seluruh Pemerintah Provinsi untuk mempercantik setiap bangunan khas, atau anjungan di Taman Mini Indonesia Indah (TMII). Ditargetkan, bulan depan revitalisasi anjungan tersebut sudah rampung.

“Setiap provinsi segera memperbaiki anjungan-anjungannya sesuai desain yang sudah dirancang oleh KemenPUPR dan PT Taman Wisata Candi (PT TWC),” imbau Menteri Sekretaris Negara (Mensesneg) Pratikno, kemarin.

Kemensetneg telah berkoordinasi dengan Kementerian Dalam Negeri agar memberikan arahan kepada Pemerintah Provinsi dalam menindaklanjuti pembangunan anjungan di TMII. Ia berharap, renovasi tersebut lekas selesai di awal Agustus 2022.

Selain dengan Kemendagri, pihaknya juga berkoordinasi dengan KemenPUPR dan Kementerian lain.

Pratikno juga mengaku sudah menghubungi Menteri PUPR Basuki Hadimuljono, Menteri Komunikasi dan Informatika (Menkominfo) Johnny G Plate, Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Arifin Tasrif, dan Menteri Pertahanan (Menhan) Prabowo Subianto.

Pratikno menjelaskan, nantinya TMII tidak hanya akan menjadi tempat wisata, tetapi juga tempat edukasi.

Ia mencontohkan, Danau Archipelago yang berada di tengah kompleks TMII akan menyuguhkan miniatur kepulauan Indonesia dari Sumatera hingga Papua.

“Bisa dilihat dari atas dan viewing tower ini akan jadi tempat yang menarik, tidak sekadar untuk berwisata, tapi juga untuk edukasi,” terangnya.

Selain itu museum kementerian juga didorong untuk tempat edukasi. Semuanya sedang dikerjakan dengan tujuan utama adalah edukasi siswa sekolah.

“Kami juga pikirkan untuk dikaitkan dengan program Merdeka Belajar,” cetus Pratikno.

Renovasi ini dikebut agar selesai sesuai rencana. Soalnya, Pemerintah akan menyelenggarakan event pada akhir Agustus di TMII.

“Acaranya nanti seperti soft launching yang berkaitan dengan G20,” ungkapnya.

Terpisah, Menteri PUPR Basuki Hadimuljono mengatakan, renovasi TMII menganggarkan Rp 1,2 triliun.Dana itu akan digunakan untuk memperbaiki beberapa lokasi antara lain Danau Archipelago, Joglo Sasono Utomo, Sasono Langgeng Budoyo, jalan, dan tempat parkir. Begitu juga dengan infrastruktur lainnya yang tengah direnovasi.

“Di TMII ini kami rehab besar-besaran seperti GBK dulu. Mudah-mudahan akan menjadi lebih baik karena memang sudah lama sekali itu tidak disentuh,” tutur Basuki.

Renovasi TMII ini dilakukan untuk menyambut tamu-tamu internasional dalam rangka KTT G20.

Rencananya penyambutan tamu G20 akan diselenggarakan di Oktober mendatang.

Jawa Timur menjadi salah satu provinsi yang sedang mengejar menggenjot renovasi anjungan TMII. Gubernur Jatim Khofifah Indar Parawansa mengatakan, renovasi ini adalah salah satu upaya mendukung pelaksanaan Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) G20.

“Anjungan Jatim dipercantik dan diperkuat kontennya di TMII,” tegasnya.

Khofifah sudah meninjau satu per satu bangunan yang ada di anjungan. Mulai dari replika Candi Penataran di bagian depan pintu masuk sampai bangunan khas kabupaten/kota di Jatim.

“Seperti rumah adat dapur Pacitan, rumah adat Situbondo, rumah adat Sumenep, rumah adat Bangkalan, Pendopo Ponorogo, rumah dokar, bangunan panggung kesenian, serta joglo,” ungkapnya.

Pembenahan di beberapa titik, kata Khofifah, juga akan didukung digitalisasi informasi dan teknologi, seperti menampilkan konten wisata dan budaya dalam format artificial intelligence.

Harapannya, pengunjung bisa menikmati walaupun belum berkunjung langsung ke lokasi tersebut.

“Jadi proses digitalisasi ini harus dimaksimalkan terutama yang bisa menampilkan informasi TTI Jatim,” tandas Ketua Umum PP Muslimat NU tersebut. (rm.id)

Komentar:
GROUP RAKYAT MERDEKA
sinpo
sinpo
sinpo