TangselCity

Pos Tangerang

Pos Banten

Politik

Olahraga

Nasional

Pendidikan

Ekonomi Bisnis

Galeri

Internasional

Selebritis

Lifestyle

Opini

Hukum

Advertorial

Kesehatan

Kriminal

Indeks

Dewan Pers SinPo

Kader Gerindra Pasrah

Prabowo Tunjuk Khofifah Maju Di Pilgub Jatim

Laporan: AY
Senin, 18 Maret 2024 | 08:55 WIB
Foto : Ist
Foto : Ist

JATIM - Partai Gerindra resmi mengusung Khofifah Indar Parawansa sebagai bakal calon gubernur (bacagub) Jawa Timur (Jatim) pada Pilkada Serentak 2024.
Harapan Ketua Dewan Pimpinan Daerah Partai Gerindra Provinsi Jawa Timur (Jatim), Anwar Sadad maju dalam Pe­milihan Gubernur (Pilgub) Jawa Timur pupus sudah. Pasalnya, Partai Gerindra sudah resmi mengusung Khofifah Indar Parawansa sebagai bakal calon gubernur (bacagub) Jatim pada Pilkada Serentak 2024.
“Rekomendasi Partai Gerindra resmi ditandatangani oleh Pak Prabowo (Ketua Umum DPP Gerindra) dan Ahmad Muzani (Sekjen DPP Gerindra),” ujar Sadad dalam keterangannya, Minggu (17/3/2024).
Sebelumnya, Anwar Sadad berharap bisa dicalonkan dalam Pilgub Jawa Timur. Soalnya, di bawah kepemimpinannya di Jawa Timur, Partai Gerindra memperoleh kenaikan kursi di DPRD Jatim sebanyak 21 kursi pada Pemilu 2024 dari sebelum­nya 15 kursi pada Pemilu 2019.
“(Rekomendasi) untuk guber­nur saja. Soal wakil gubernur itu tergantung dinamika politik yang terjadi nanti,” ujar Sadad.

Sadad menerima keputusan Prabowo Subianto yang menun­juk Khofifah sebagai bacagub Jatim pada Pilkada serentak November 2024. Namun, tam­paknya Sadad masih berharap bisa diusung sebagai calon wakil gubernur mendampingi Khofifah.

“Siap (dicalonkan sebagai pendamping Khofifah) jika memang ada tugas tersebut,” katanya.
“Fokus kita dan ujung dari perjuangan kita adalah mengan­tarkan Prabowo Subianto men­jadi presiden,” sambung Sadad.

Sadad berterima kasih kepada Khofifah selaku Gubernur Jatim atas dukungan yang telah mem­bantu memenangkan Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka sebagai Presiden dan Wakil Presiden.

“Saya kira tidak dapat dipung­kiri, ada jerih payah dan du­kungan dari beliau (Khofifah),” puji dia.

Sementara, Sekretaris DPW Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Jatim, Anik Maslachah mengatakan, partainya telah melakukan berbagai macam per­siapan dalam menghadapi Pilgub Jatim. Salah satunya, kata dia, menggodok nama-nama yang akan diusung menjadi pesaing Khofifah.
“Yang pasti prioritas utama adalah kader. Yakni kader yang kualifikasinya masuk (sesuai dengan PKB). Baru setelah itu nonkader,” kata Anik dalam keterangannya, Minggu (17/3/2024).

Menurut Anik, mengusung kader sendiri di Pilgub Jatim akan lebih mudah karena dari visi dan misi sudah saling me­mahami. Apalagi, partainya mendapat kursi terbanyak di DPRD Jatim dengan 27 kursi dan berhak menjadi Ketua DPRD Jatim.
“Untuk penjaringan nama, masih menunggu petunjuk teknis dan pelaksanaan dari DPP PKB. Tapi, PKB Jatim telah menyim­pan beberapa nama,” ujarnya.
Anik mengatakan, berkiblat pada 2019, DPW PKB mengu­sulkan tiga nama yang kemudian dilakukan fit and proper test oleh DPP PKB. “Kami belum menyebut inisial (siapa calon yang diusung), yang pasti visi misi harus sama dan patuh terhadap AD-ART partai,” tandas Wakil Ketua DPRD Jatim itu.

Sedangkan Sekretaris DPD PDI Perjuangan Jatim, Sri Untari Bisowarno mengatakan, partainya belum menentukan kandidat yang akan diusung pada Pilgub Jatim 2024. Sebab, partainya masih berkonsentrasi penuh pada pengawalan suara Pileg dan Pilpres 2024.
“Kita belum ada kandidat, karena sekarang konsentrasi di pileg terlebih dahulu. Baru nanti setelah ini kita bahas,” kata Sri Untari dalam keterangannya, beberapa waktu lalu.
Sri Untari mengatakan, kon­stelasi politik Pilgub Jatim saat ini masih relatif cair dan segala kemungkinan sangat terbuka. Namun demikian, kata dia, PDIP sudah memiliki mekanisme tersendiri sebelum menentukan pilihan politik mengusung figur.

Komentar:
GROUP RAKYAT MERDEKA
sinpo
sinpo
sinpo