TangselCity

Pos Tangerang

Pos Banten

Politik

Olahraga

Nasional

Pendidikan

Ekonomi Bisnis

Galeri

Internasional

Selebritis

Lifestyle

Opini

Hukum

Advertorial

Kesehatan

Kriminal

Indeks

Dewan Pers SinPo

Diduga Tersambar Petir, Pabrik Plastik di Curug Tangerang Luluh lantak Dilahap Api

Laporan: Rachman Deniansyah
Selasa, 20 September 2022 | 13:29 WIB
Petugas Damkar saat berjibaku memadamkan api di pabrik plastik yang terbakar. (Ist)
Petugas Damkar saat berjibaku memadamkan api di pabrik plastik yang terbakar. (Ist)

TANGERANG, Kebakaran hebat meluluhlantakkan kawasan pabrik plastik PT. Plastik Injection Indonesia ( PII ) yang berlokasi di Jalan Padat karya no 45, RT 02 RW 06, Curug, Kabupaten Tangerang, Senin (19/9/2022) malam. 

Percikan api, diduga bermula akibat dipicu oleh adanya sambaran petir saat hujan mengguyur lokasi. 

Selanjutnya tak lama kemudian, api terus merambat akibat terkena bahan yang mudah terbakar hingga menjelma menjadi Si Jago Merah yang melahap seluruh isi bangunan. 

"Sekitar 17:10 WIB cuaca hujan disertai angin dan petir, dugaan sementara terbakar akibat sambaran petir ke bangunan yang menimbulkan api. Namun api cepat merambat karena bahan yang terbakar plastik," ujar Kepala Bidang Kedaruratan dan logistik pada Badan Penanggulangan Bencana Daerah Kabupaten Tangerang Abdul Munir, Selasa (20/9/2022). 

Mendapat laporan tersebut, petugas Damkar pun langsung terjun ke lokasi. Sedikitnya, terdapat sebanyak 40 personel yang diterjunkan ke lokasi. 

"Jumlah unit yang diluncurkan sebanyak 6 unit dari 6 pos , denhan jumlah personel 40 orang," imbuhnya. 

Sesampainya di lokasi, petugas langsung berjibaku menaklukan api. Kondisi api yang sangat besar, membuat petugas harus bekerja ekstra. 

"Kami meminta pos-pos terdekat untuk memberikan bantuan, awalnya pemadaman dilakukan dengan dinamis karena tidak ada alkon. Selanjutnya pabrik meminjamkan alkon dan pemadaman dilakukan dengan statis, kondisi air aman karena didekat pemukiman warga ada sumber air," tuturnya. 

Saat melakukan pemadaman, fokus petugas sempat terbagi dua. Pasalnya, lokasi pabrik tang terbakar sangat dekat dengan permukiman warga. Dikhawatirkan, api merambat ke rumah-rumah warga. 

"Sehingga kita juga menempatkan 2 unit Damkar di belakang pabrik yang terbakar, agar api tidak merambah ke permukiman warga yang berdekatan," jelas Munir. 

Munir menjelaskan, keberadaan bahan-bahan yang mudah terbakar membuat api berkobar dengan begitu besar. Hal itu juga yang membuat timnya kesulitan untuk memadamkan api. 

Alhasil, proses pemadaman terbilang cukup lama dan memakan waktu berjam-jam hingga dini hari tadi. 

Namun kini, api sepenuhnya sudah berhasil dipadamkan. Namun hampir seluruh isi bangunan, tak dapat diselamatkan. 

"Tidak ada korban jiwa dalam peristiwa kebakaran tesebut kerugian belum bisa di taksir. Api saat ini sudah padam," pungkasnya.

Komentar:
GROUP RAKYAT MERDEKA
sinpo
sinpo
sinpo