Polisi dan Satpol PP Tegas Copot Puluhan Bendera Ormas di Tangerang

TANGERANG - Polres Metro Tangerang Kota, TNI, dan juga Satpol PP, bekerja sama dalam melakukan tindakan tegas dengan menertibkan dan mencopot 72 bendera milik organisasi kemasyarakatan (ormas) yang tersebar di sejumlah titik di kawasan Kota dan Kabupaten Tangerang.

 

Kapolres Metro Tangerang Kota, Kombes Zain Dwi Nugroho, mengatakan penindakan ini dilakukan agar masyarakat di Tangerang merasa nyaman dan tidak terintimidasi dengan kehadiran atribut ormas.

 

"Polisi bersama personel gabungan berkomitmen menciptakan situasi dan kondisi yang tertib, aman, dan inklusif bagi seluruh warga. Tidak boleh ada simbol ormas yang mengintimidasi atau menciptakan kesan penguasaan wilayah. Penertiban ini juga sebagai bentuk kehadiran negara terhadap semua kelompok. Kami lakukan ini secara tegas namun tetap humanis," kata Zain dikutip Rabu (14/5/2025).

 

Penertiban atribut ormas dilakukan secara serentak di 12 wilayah. Hasilnya, petugas gabungan menemukan atribut ormas paling banyak di kawasan Ciledug dan juga Benda.

 

"Paling banyak ditemukannya atribut ormas adalah di wilayah Ciledug dan Benda, masing-masing  terdapat 18 bendera/atribut ormas," ungkapnya 

 

Lebih lanjut, kerja sama ini dijelaskan oleh Zain merupakan bentuk sinergitas antara aparat, pemerintah daerah, dan juga ormas itu sendiri. Zain pun menegaskan bahwa penertiban atribut ini akan terus dilakukan, demi menciptakan ruang publik yang tertib.

 

"Polisi mengapresiasi kerja sama, dukungan dan sinergitas antara Pemda melalui Satpol PP, aparat TNI dan ormas itu sendiri dalam penertiban bendera maupun atributnya," ucapnya.

 

Selain itu, penertiban atribut ini juga bertujuan untuk meminimalisasi potensi terjadinya bentrok antarkelompok ormas.

 

Penertiban atribut ormas yang dilakukan beberapa waktu lalu ini berlangsung dengan kondusif, aman, dan pastinya sesuai dengan aturan yang berlaku.

 

"Kami lakukan ini secara tegas namun tetap humanis," lanjut Zain.