Dinas Kesehatan Bakal Pantau Kesehatan Jemaah Haji Selama 21 Hari
Usai Kembali Ke Tanah Air

TANGERANG - Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Tangerang melakukan persiapan jelang pemulangan jemaah haji. Salah satunya dengan melakukan pemantauan kesehatan jemaah haji selama 21 hari secara berkala.
Mekanisme preventif ini bertujuan untuk mengantisipasi potensi penyebaran penyakit yang dibawa jemaah haji Kota Tangerang.
Menurut Kepala Bidang Pencegahan dan Pengendalian Penyakit pada Dinkes Kota Tangerang, dr Yumelda Ismawir, pihaknya akan melihat melalui Kartu Kewaspadaan Kesehatan Jemaah Haji (K3JH) dengan mewajibkan para jemaah haji memeriksa kesehatan secara rutin di ke puskemas.
Hal itu untuk membantu petugas kesehatan dalam mengidentifikasi gejala penyakit yang mungkin terjadi pada jemaah haji, sekaligus sebagai dasar dalam pencegahan dan pengobatan yang tepat bagi jemaah haji yang sedang dalam kondisi sakit.
“Kami berkomitmen mendukung persiapan pemulangan jemaah haji Kota Tangerang berjalan lancar. Adapun nanti, kita mewajibkan para jemaah haji kontrol selama tiga pekan sebagai langkah pengecekan intensif sekaligus mencegah potensi penyebaran penyakit,” ujar Yumelda.
Ia melanjutkan, Dinkes Kota Tangerang juga akan terus berkoordinasi dengan Balai Besar Kekarantinaan Kesehatan (BBKK) Bandara Internasional Soekarno-Hatta guna memastikan kondisi kesehatan para jemaah haji asal Kota Tangerang.
“Berdasarkan rapat koordinasi terakhir, tes pemantauan kesehatan semuanya akan berlangsung di Bandara Internasional Soekarno-Hatta oleh pihak BBKK selepas mendarat. Di sisi lain, kami hanya bertugas menyediakan akomodasi pendukung yang diperlukan seperti ambulans dan sebagainya di Asrama Haji Cipondoh, sekaligus bertanggung jawab memantau kesehatan secara berkala selama tiga pekan selepas kepulangan jemaah haji dari Tanah Suci,” ucapnya.
Dinkes Kota Tangerang pun berharap mekanisme pemeriksaan kesehatan yang telah disiapkan dapat berjalan lancar sekaligus menjamin kondisi kesehatan para jemaah haji Kota Tangerang secara maksimal.
Untuk diketahui, Kantor Kementerian Agama (Kemenag) Kota Tangerang telah melakukan persiapan pemulangan jemaah haji Kota Tangerang tahun 2025. Asrama Haji Grand El Hajj Cipondoh dalam kondisi seratus persen siap digunakan.
Kepala Kantor Kemenag Kota Tangerang, Samsudin menuturkan, Grand El Hajj akan dimanfaatkan sebagai tempat pemberhentian sementara jemaah haji asal Kota Tangerang sebelum kembali ke rumah masing-masing.
Dirinya telah menjalin koordinasi lebih lanjut bersama Dinkes, Dinas Perhubungan dan beberapa pihak lainnya untuk memastikan layanan logistik, akomodasi, hingga kesehatan dimanfaatkan para jemaah haji secara maksimal.
“Kami terus melakukan pemantauan berkala untuk memastikan persiapan semua fasilitas yang ada di Asrama Haji Cipondoh. Besok (hari ini,red), jemaah haji asal Kota Tangerang mulai kembali ke Tanah Air dengan mekanisme transit terlebih dahulu di Asrama Haji Cipondoh guna kegiatan seremonial pelepasan, dilanjutkan menuju Masjid Raya Al-A'zhom atau Pusat Pemerintahan Kota Tangerang untuk bertemu keluarga masing-masing,” jelasnya.
Dirinya menambahkan, Kantor Kemenag Kota Tangerang memastikan jadwal pemulangan jemaah haji akan dilakukan dalam dua gelombang. Pertama, pada 12, 16, 17 dan 20 Juni. Sedangkan gelombang pemulangan jemaah haji kedua akan berlangsung pada 3, 5 dan 9 Juli.
“Kami juga telah merilis jadwal resmi pemulangan jemaah haji asal Kota Tangerang, sekaligus mengimbau kepada keluarga jemaah untuk mengikuti jadwal penjemputan yang telah ditentukan secara tertib,” tambahnya.
Kantor Kemenag Kota Tangerang berharap proses pemulangan jemaah haji Kota Tangerang dapat berjalan secara aman, lancar dan tertib.
TangselCity | 2 hari yang lalu
Olahraga | 15 jam yang lalu
TangselCity | 2 hari yang lalu
TangselCity | 2 hari yang lalu
Pos Banten | 2 hari yang lalu
Pos Tangerang | 2 hari yang lalu
TangselCity | 1 hari yang lalu
Pos Tangerang | 1 hari yang lalu
Pos Banten | 2 hari yang lalu
Pos Banten | 2 hari yang lalu