Aryaduta Lippo Village Angkat Legenda Pendekar Cisadane Lewat Acara “Stories by the Cisadane River”

TANGERANG - Suasana budaya lokal terasa begitu hidup di Hotel Aryaduta Lippo Village, Sabtu (12/10/2025). Melalui acara “Stories by the Cisadane River”, hotel ini sukses menghidupkan kembali legenda Pendekar Cisadane dalam kemasan modern yang sarat nilai edukasi dan kebersamaan keluarga.

 

Acara ini menjadi bagian dari rangkaian program Asta Karya 2025, yang berfokus pada pelestarian budaya dan pengenalan cerita rakyat khas Tangerang.

 

Kisah yang diangkat, Pendekar Cisadane, menceritakan keberanian Abi, pendekar muda yang melawan ketidakadilan dan menghadapi Ratu Siluman Buaya, penguasa sungai Cisadane. Dongeng legendaris ini dibawakan secara interaktif oleh Kak Aio & Friends, menghadirkan suasana hangat dan menghibur bagi anak-anak serta keluarga.

 

Sebelum sesi dongeng dimulai, Playplusina Community mengajak anak-anak mencoba berbagai permainan tradisional seperti engklek, congklak, egrang batok, tetek alu, dan lompat karet. Tawa riang anak-anak memenuhi Ballroom Ebony Aryaduta, menghidupkan kembali keceriaan masa kecil yang mulai jarang dijumpai di era digital.

 

Kemeriahan berlanjut dengan pertunjukan Pencak Silat dari Terumbu Banten Jaya dan Tari Lenggang Cisadane oleh Sanggar Zundarima Production. Keduanya tampil dinamis dan interaktif, bahkan mengajak anak-anak menirukan jurus dan gerakan tari di tengah pertunjukan.

 

Tak hanya pertunjukan seni, di area bazar juga hadir UMKM Tangerang Raya yang menampilkan beragam produk lokal, mulai dari batik premium, sepatu kulit, tenun, hingga aneka kuliner khas. Playplusina turut menjual mainan tradisional dan merchandise edukatif bertema budaya.

 

Sebagai bagian dari kegiatan sosial, Aryaduta Lippo Village mengundang anak-anak yatim/piatu dari SD Karawaci Baru 1 untuk menikmati acara dan menerima bingkisan khusus. Sebelumnya, tim hotel juga melakukan CSR kunjungan kepada Bapak Mimi Ch, penulis novel Pendekar Cisadane, sebagai bentuk apresiasi atas kontribusinya menjaga warisan cerita rakyat Tangerang.

 

Tak ketinggalan, pengunjung juga dimanjakan dengan sajian khas ASTA KARYA seperti Sate Jawara dan Es Doger Cisadane di Palm Café, menghadirkan cita rasa lokal yang autentik.

 

Marketing Communication Manager Putri Baihaqi mengatakan, kami ingin menghadirkan pengalaman budaya yang bukan hanya menghibur, tapi juga memperkenalkan kembali legenda Tangerang kepada generasi muda.

 

“Melalui Stories by the Cisadane River, kami berharap tamu dan keluarga bisa menikmati kegiatan yang sarat nilai edukasi, sekaligus memperkuat ikatan antar generasi," ujarnya.

 

Putri juga menegaskan komitmen hotel dalam mengangkat budaya lokal.

 

“Semangat #AryadutaBercerita akan terus kami hidupkan lewat program Asta Karya, menghadirkan kegiatan yang menginspirasi dan mendekatkan budaya kepada masyarakat,” tutupnya.

 

Melalui Stories by the Cisadane River, Aryaduta Lippo Village membuktikan bahwa budaya, keluarga, dan kebersamaan dapat berpadu dalam satu pengalaman yang penuh makna.(*)