TangselCity

Pos Tangerang

Pos Banten

Politik

Olahraga

Nasional

Pendidikan

Ekonomi Bisnis

Galeri

Internasional

Selebritis

Lifestyle

Opini

Hukum

Advertorial

Kesehatan

Kriminal

Indeks

Dewan Pers SinPo

Pj Gubernur Banten Al Muktabar Serahkan Bantuan Sosial ke Masyarakat Baduy

Laporan: AY
Jumat, 30 Desember 2022 | 17:20 WIB
Pj Gubernur Banten Al Muktabar bersama Bupati Lebak Iti Oktavia Jayabaya saat menyerahkan bantuan kepada masyarakat Baduy di Kampung Ciboleger.  (foto: Humas Pemprov)
Pj Gubernur Banten Al Muktabar bersama Bupati Lebak Iti Oktavia Jayabaya saat menyerahkan bantuan kepada masyarakat Baduy di Kampung Ciboleger. (foto: Humas Pemprov)

LEBAK - Penjabat (Pj) Gubernur Banten Al Muktabar bersama Komisi V DPRD Provinsi Banten melakukan Bhakti Sosial di Kampung Ciboleger, Desa Kanekes, Kecamatan Leuwidamar, Jum'at (30/12/2022). Bakti sosial yg dilaksanakan dalam bentuk layanan kesehatan dan bantuan bahan pangan dalam rangka membantu ketahanan pangan masyarakat Baduy luar. Selain itu juga  kunjungan yg dihadiri oleh bapak Pj Gubernur beserta para kepala OPD  dilingkungan pemprov ini pun dalam rangka mendukung penguatan Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) di  Desa Wisata Kanekes dan sekitarnya

"Bantuan yang disalurkan merupakan hasil gotong royong sumbangan dari seluruh OPD dan UPZ Pemprov Banten," ungkap Al Muktabar.

"Ini merupakan bentuk kebersamaan kita. Utamanya antara DPRD dengan Pemprov Banten sebagai dua lembaga penyelenggara Pemerintahan, di penghujung tahun 2022 ini," tambahnya. 

Kepada para penerima bantuan, Al Muktabar
berharap agar tidak melihat besaran bantuan yang diberikan, tetapi ini menjadi bentuk usaha kita bersama untuk hadir di tengah-tengah masyarakat. Karena sejatinya tugas Pemerintah itu selain mengatur, juga ada sebagai pelayan yang melayani. 

"Apalagi di Desa Kanekes ini merupakan pusat pergerakan UMKM dengan wisata Desa budayanya yang sangat terkenal sampai mancanegara. Maka dari itu, selain di Kampung Ciboleger, bantuan juga diberikan kepada saudara-saudara kita yang berada di Kampung Gazebo," jelasnya. 

Terhadap kondisi wisata Desa Kanekes, Al Muktabar berkomitmen akan terus dikembangkan dengan tidak menghilangkan kesakralan dari adat yang ada. Jika Desa Kanekes tidak mau menerima bantuan Dana Desa (DD), maka Pemprov akan mencari skema lain untuk dikembangkan. 

"Masih banyak instrumen yang bisa dilakukan untuk pengembangan desa wisata ini, yang jelas itu akan kita dorong terus," katanya. 

Sementara itu Ketua Komisi V DPRD Banten Yeremia Mendrofa menambahkan, kegiatan ini awalnya diusulkan hanya pada tataran Komisi V dengan mitra kerja menjelang akhir tahun. 

"Kita ingin ada semacam kunjungan ke daerah dengan suatu program yang kita bawa," katanya. 

Namun kemudian, ketika rencana itu dikonsultasikan kepada Pj Gubernur Al Muktabar, ternyata beliau sangat mendukung itu sekaligus memberikan arahan dan masukan. Sehingga kegiatan yang dilaksanakan bisa sebesar ini. 

"Bhakti sosial ini menjadi salah satu cara untuk mewujudkan itu. Makanya ke depan kita akan terus akselerasi kegiatan seperti ini menjadi sebuah program rutin, baik itu per momentum maupun diagendakan," katanya. 

Dalam kesempatan itu Bupati Lebak Iti Oktavia Jayabaya mengucapkan terima kasih atas kepedulian Pemprov Banten kepada warganya dengan memberikan sejumlah bantuan pada acara Bhakti sosial.

Terlebih saat ini masyarakat Kabupaten Lebak masih mengalami dampak dari Pandemi Covid-19, maka dari itu bantuan yang diberikan Pemprov itu sangat bermanfaat bagi masyarakat. 

"Karena kalau hanya mengandalkan dari bantuan APBD Kabupaten Lebak, sangat terbatas," katanya. 

Turut hadir dalam acara tersebut Anggota Komisi V DPRD Banten Heri Handoko  Shinta Wisnu Wardhani dan Iskandar. Para Kepala OPD dilingkungan Pemprov Banten dan Pemda Kabupaten Lebak, serta tamu undangan lainnya.

Paket bantuan sosial yang diberikan kepada masyarakat setempat antara lain paket sembako 1.031 paket, ikan asin 260 kg, mainan anak 11 paket, biskuit 40 paket, makanan tambahan untuk Balita 50 paket dan untuk Ibu Hamil 30 paket serta beras 750 Kg. 

Selanjutnya bantuan untuk tiga mushola dengan besaran bantuan masing-masing Rp 5 juta, tujuh masjid masing-masing mendapat bantuan Rp10 juta, serta 15 RTLH masing-masing 20 juta. Dan yang terakhir layanan kesehatan gratis bagi masyarakat setempat. 

Komentar:
GROUP RAKYAT MERDEKA
sinpo
sinpo
sinpo