TangselCity

Pos Tangerang

Pos Banten

Politik

Olahraga

Nasional

Pendidikan

Ekonomi Bisnis

Galeri

Internasional

Selebritis

Lifestyle

Opini

Hukum

Advertorial

Kesehatan

Kriminal

Indeks

Dewan Pers SinPo

Dipaksa Teken Kontrak Bersama PSG

Kylian Mbappe Tertekan

Laporan: AY
Sabtu, 31 Desember 2022 | 08:27 WIB
Peraih sepatu emas Piala Dunia 2022 Kylian Mbappe. (Ist)
Peraih sepatu emas Piala Dunia 2022 Kylian Mbappe. (Ist)

PARIS - Spekulasi tentang Kylian Mbappe di Paris Saint Germain (PSG) terus berlanjut. Kali ini, mantan pemain Real Madrid Jese Rodriguez menyebut, Mbappe dalam kondisi tertekan saat meneken kontrak baru di PSG musim panas lalu.

Diketahui, kontrak Mbappe berdurasi dua tahun atau hingga 2024. Kontrak sekaligus bentuk penolakan Mbappe terhadap pinangan klub Real Madrid.

Padahal, top skor Piala Dunia 2022 itu sejatinya telah lama berniat gabung ke Real Madrid yang notabene klub idamannya sedari kecil.

Tapi, kepindahannya ke Santiago Bernabeu akhirnya terhenti setelah ia menandatangani kontrak perpanjangan dengan PSG di detik-detik penutupan jendela transfer musim panas lalu.

Kepada The Marca, Jese Rodriguez bercerita, Mbappe sebetulnya tidak pernah benar-benar ingin meneken kontrak baru. Mentalnya kala itu terganggu setelah mendapat tekanan dari banyak pihak, yang memintanya tetap bersama raksasa Ligue 1 Prancis tersebut.

"Ayo, saya jelas tentang hal itu, karena ia memberitahu saya. Ia memberitahu saya dengan bahasa Spanyol. Saya pikir itu lebih bersifat pribadi daripada tekanan profesional,” kata Jese.

Dia sadar, semua pemain berhak membuat keputusan terlepas itu benar atas salah. Tapi orang-orang tidak bisa campur tangan.

“Misalnya, Presiden Prancis memberitahu Anda ‘jangan pergi ke sini, Anda harus tetap bertahan. Menurut pendapat saya, itu lebih bersifat permintaan pribadi daripada tekanan profesional untuk membuat keputusan,” ujarnya.

Mbappe meneken perpanjangan kontrak besar-besaran dengan PSG pada musim panas lalu, dengan penghasilan sekitar 72 juta Euro atau sekitar Rp 1,2 triliun. Dia sebelumnya juga sempat ditelepon Presiden Prancis Emmanuel Macron untuk tetap bertahan di Paris.

Sejak itu, desas-desus muncul tentang keinginan Mbappe untuk pergi.

Mbappe memiliki kontrak dengan PSG hingga 2024. Apa yang terjadi setelahnya belum jelas. rm.id

Komentar:
GROUP RAKYAT MERDEKA
sinpo
sinpo
sinpo