TangselCity

Pos Tangerang

Pos Banten

Politik

Olahraga

Nasional

Pendidikan

Ekonomi Bisnis

Galeri

Internasional

Selebritis

Lifestyle

Opini

Hukum

Advertorial

Kesehatan

Kriminal

Indeks

Dewan Pers SinPo

Dede Hanyut Dihantam Ombak Pantai Panggarangan Lebak

Oleh: BNN
Selasa, 14 Februari 2023 | 18:03 WIB
Foto : Ist
Foto : Ist

LEBAK — Dede Ramdani (25) warga Kampung Ciherang, Desa Situregen, Kecamatan Panggarangan, Kabupaten Lebak, dilaporkan hilang usai dihantam ombak Pantai Panggarangan ketika menyeberangi muara Sungai Cisiih. Insiden itu terjadi selepas ia mencari ikan sejak dini hari. Kini, BPBD, Basarnas Banten dibantu warga tengah melakukan pencarian dengan menyisir di wilayah setempat.
Peristiwa itu terjadi sekitar pukul 07.10 WIB, Selasa (14/02/2023). Dede yang saat itu selepas mencari ikan hendak pulang ke rumahnya dengan menyebrangi sungai yang saat itu tengah naik akibat gelombang laut. Nahas, ketika akan nyebrang, dia dihantam derasnya ombak pantai dan seketika hilang dan tengah dalam pencarian tim SAR.
“Berdasarkan laporan yang kita terima dari relawan BPBD Kecamatan Panggarangan, korban ini mau nyeberang dengan niat akan pulang ke rumah selepas mencari ikan di muara Cisiih. Tiba-tiba air sungai meningkat yang dibarengi ombak besar, seketika korban hanyut dan diduga terbawa ke lautan lepas,” kata Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Lebak, Febby Rizki Pratama.

Menurut Febby, sebenarnya korban sempat ditolong nelayan sekitar muara Sungai Cisiih, namun saat itu korban tak terselamatkan karena derasnya aliran sungai serta ombak pantai. “Katanya sempat ditolong, ya tadi itu karena gelombang lautan cukup tinggi, akhirnya korban tak terselamatkan,” ujarnya.
“Kini tengah dalam pencarian Tim SAR gabungan, Basarnas Banten, TNI-Polri, BPBD, dan dibantu warga setempat dengan melakukan penyisiran di wilayah tempat kejadian,” kata Febby.

Tingginya debit air pada muara Sungai Cisiih serta ombak pantai, Febby memprediksi akibat cuaca ekstrem yang terjadi di wilayah Lebak selatan beberapa hari terakhir. Oleh karenanya, ia mengimbau kepada seluruh nelayan atau warga dan pengunjung pantai untuk selalu meningkatkan kewaspadaan akan potensi bencana yang disebabkan cuaca tersebut.

“Gelombang lautan saat ini masih tinggi sekitar 3-4 meter. Pencarian terhadap korban masih dilakukan melalui jalur darat,” tandasnya. Relawan Kecamatan Panggarangan, Herdi saat dihubungi melalui telepon selulernya mengatakan, pencarian saat ini terus dilakukan, berharap korban bisa segera ditemukan.
“Korban itu sejak dini hari sudah turun ke sungai mencari ikan, nah paginya akan pulang. Namun, saat menyeberangi muara tiba-tiba ombak datang dan seketikan korban terbawa ke laut. Kita (BPBD), Basarnar, warga terus melakukan pencarian terhadap korban,” kata singkatnya.

Komentar:
GROUP RAKYAT MERDEKA
sinpo
sinpo
sinpo