Arus Mudik Lebaran 2023

JAKARTA - Kepala Korps Lalu Lintas (Kakorlantas) Irjen Pol. Firman Santyabudi menyampaikan informasi lalu lintas arus mudik terkini, berdasarkan pantauan di lapangan hingga Rabu (19/4) pukul 10.00 WIB.

Firman menyebut, sumber arus bangkitan saat ini belum nampak. Ekor kepadatan masih berada di KM 15 Bekasi Timur. Layang MBZ masih buka tutup untuk meminimalkan kepadatan di pertemuan arus KM 48.

Traffic counting di KM 50 A selama tiga jam berturut turut, mencapai rata-rata 5.800 kendaraan per jam (di atas indikator rekayasa lalu lintas Contraflow > 5.500 kendaraan/jam) dengan Volume per Capacity Ratio (VCR) = 0,52

Ini sudah memperhitungkan kapasitas lajur dengan Contraflow (2 lajur).

Sementara traffic counting di Tol Cipali KM 190 Palimanan pada tiga jam berturut-turut, rata-rata mencapai 4.100 kendaraan/jam, (di atas indikator rekayasa lalu lintas One Way > 4.100 kendaraan/jam) dengan Volume per Capacity Ratio (VCR) = 0,45.

Ini pun sudah memperhitungkan kapasitas lajur dengan One Way (2 lajur).

Firman menjelaskan, untuk mengurai kepadatan pada ruas tol KM 48, telah dilakukan Contraflow dua lajur dari KM 47 hingga KM 70 Gerbang Tol Jakarta Cikampek, dan diperpanjang menjadi KM 36 hingga KM 47 (1 lajur).

"Berdasarkan hal tersebut, rekayasa lalulintas One Way di hari kedua mudik, yang dijadwalkan selesai pada Rabu 19 April 2023 pukul 12.00 WIB, masih akan terus dilanjutkan," papar Firman dalam keterangan yang diterima redaksi, Rabu (19/4).

Perpanjangan rekayasa lalu lintas One Way, diperkirakan akan berakhir pada Rabu 19 April 2023 pukul 24.00 WIB.

Namun, apabila dalam periode waktu tiga jam sebelum jadwal pengakhiran One Way masih terdapat peningkatan volume lalulintas yang signifikan dari Jakarta ke arah timur, maka dapat dilakukan penyesuaian kembali.(RM.id)