TangselCity

Ibadah Haji 2024

Pos Tangerang

Pos Banten

Politik

Olahraga

Nasional

Pendidikan

Ekonomi Bisnis

Galeri

Internasional

Selebritis

Lifestyle

Opini

Hukum

Advertorial

Kesehatan

Kriminal

Indeks

Dewan Pers SinPo

156 Proyek Sudah Rampung

Airlangga: Meski Berganti Presiden, PSN Bakal Lanjut

Laporan: AY
Rabu, 10 Mei 2023 | 11:26 WIB
Menko Perekonomian Airlangga Hartarto. Foto : Ist
Menko Perekonomian Airlangga Hartarto. Foto : Ist

JAKARTA - Pemerintah memastikan Proyek Strategis Nasional (PSN) tetap berjalan meski berganti Presiden. Tahun ini, ada 156 proyek yang sudah rampung.

Menteri Koordinator Bidang Perekonomian (Menko Pereko­nomian) Airlangga Hartarto mengatakan, PSN bakal terus berlanjut, karena semuanya un­tuk kebutuhan negara. PSN dilakukan demi produktivitas negara yang berujung pada pen­ciptaan lapangan kerja.

“PSN sudah berjalan 8 tahun. Total, sudah selesai sekitar 156 PSN dengan nilai lebih dari Rp 1.000 triliun di seluruh Indone­sia,” kata Airlangga di Jakarta, kemarin.

Ketua Umum Partai Golkar ini mengatakan, beberapa PSN yang sudah rampung, antara lain jalan tol, jalur kereta api, beberapa Ka­wasan Ekonomi Khusus (KEK), hingga pengembangan Terminal 3 Bandara Soekarno Hatta. Ada juga infrastruktur untuk hilirisasi hingga kawasan industri.

Saya yakin seluruh program PSN, apalagi yang finansial su­dah close akan terus jalan. Yang financial tidak tergantung APBN (Anggaran Pendapatan Belanja Negara) akan terus berjalan. Oil and gas berhenti? Tidak, semua berjalan,” tegasnya.

Sebelumnya, Airlangga menar­getkan bakal merampungkan pulu­han PSN pada 2023 yang memiliki nilai investasi Rp 360 triliun.

Pemerintah berkomitmen in­vestasi PSN yang berjumlah 30 proyek diharapkan bisa direalisasikan pada 2023,” ujarnya.

Airlangga juga menyatakan, akhir tahun lalu, Pemerintah telah menetapkan 10 PSN baru. Antara lain, pembangunan Pelabuhan Terminal Peti Kemas Muaro Jambi, kawasan industri Tanjung Sauh di Kepulauan Riau, serta pengembangan bio­fuel dari metanol dan etanol di Bojonegoro.

Kementerian Investasi/ Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) melaporkan, realisasi investasi sepanjang 2022 menca­pai Rp 1.207,2 triliun. Realisasi itu mencerminkan pertumbuhan 34 persen dibandingkan capaian 2021.

Rinciannya, realisasi investasi Penanaman Modal Asing (PMA) mencapai Rp 654,4 triliun atau meningkat 44,2 persen secara ta­hunan (year-on-year/yoy). Jumlah ini berkontribusi 54,2 persen dari total realisasi investasi sepanjang Januari hingga Desember 2022.

Sementara, realisasi Pena­naman Modal Dalam Negeri (PMDN) sepanjang 2022 men­capai Rp 552,8 triliun, tum­buh 23,6 persen dibandingkan dengan 2021. Pemerintah juga mematok target investasi sebesar Rp 1.400 triliun pada 2023.

Menteri Investasi/BKPM Bahlil Lahadalia mengakui, upaya untuk memenuhi target ini akan cukup berat, mengingat sederet tantangan di tingkat global maupun domestik.

Tahun 2023 adalah tahun yang berat bagi Indonesia,” katanya.

Meski demikian, Bahlil meyakini ada harapan yang dimi­liki Indonesia agar mampu berkelit dari dampak resesi. Hal ini tercermin dari proyeksi pertumbuhan ekonomi Indo­nesia yang diperkirakan 4,8 persen hingga 5 persen secara tahunan. (RM.id)

Komentar:
Eka Hospital
Perkim
Bapenda
ePaper Edisi 20 Mei 2024
Berita Populer
03
05
Pesawat Latih Jatuh di BSD Memakan 3 Korban Jiwa

TangselCity | 15 jam yang lalu

09
Jelasin Kenapa Uang Kuliah Mahasiswa Mahal

Nasional | 1 hari yang lalu

GROUP RAKYAT MERDEKA
sinpo
sinpo
sinpo