TangselCity

Pos Tangerang

Pos Banten

Politik

Olahraga

Nasional

Pendidikan

Ekonomi Bisnis

Galeri

Internasional

Selebritis

Lifestyle

Opini

Hukum

Advertorial

Kesehatan

Kriminal

Indeks

Dewan Pers SinPo

Saat Mencuci Piring, Pedagang Pecel Lele Hanyut Terseret Arus Sungai

Laporan: Idral Mahdi
Selasa, 05 Desember 2023 | 07:30 WIB
Seorang pedagang pecel lele berinisial MS (32) di Jalan Aria Putra Kedaung, Kecamatan Ciputat, hanyut terseret arus  di sungai area jalan tersebut, Senin (4/12) dini hari.(dra)
Seorang pedagang pecel lele berinisial MS (32) di Jalan Aria Putra Kedaung, Kecamatan Ciputat, hanyut terseret arus di sungai area jalan tersebut, Senin (4/12) dini hari.(dra)

CIPUTAT-Saat mencuci piring, seorang pedagang pecel lele di Jalan Aria Putra, Kecamatan Ciputat berinisial MS (32) hanyut terseret arus sungai, Senin (4/12) dini hari.

 Salah seorang warga yang berada di lokasi kejadian, Iskandar mengatakan, korban sehari-hari bekerja di sebuah warung makan pecel lele yang tidak jauh dari lokasi kejadian.

 Pada saat itu korban sedang mencuci sebuah peralatan makan setelah selesai melakukan aktivitas dagang. Namun tak lama berselang korban didapati menghilang saat pekerjaannya membersihkan peralatan makan belum selesai.

 Karena khawatir akan keberadaan korban, salah seorang teman korban yang juga bekerja di warung makan tersebut berusaha mencari di sekitar lokasi kejadian. "Temannya mencari-cari, terus melihat sendal korban ada di atas jembatan," ujarnya.

 Iskandar mengungkapkan, kepastian korban dinyatakan hanyut terbawa arus sungai setelah dirinya melihat sebuah rekaman CCTV yang kebetulan mengarah ke lokasi kejadian.

 "Dari CCTV kelihatan dia sedang mengambil sesuatu di  sungai, tak lama langsung hilang terbawa arus sungai," tuturnya.

 Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Tangerang Selatan (Tangsel) menurunkan tim gabungan untuk melakukan pencarian terhadap korban yang dikabarkan hanyut terbawa arus sungai tersebut.

 Tim gabungan tersebut terdiri dari BPBD Kota Tangsel, Satpol PP Kota Tangsel dan sejumlah kelompok relawan.

 Komandan Pleton (Danton) BPBD Kota Tangsel, Dian mengatakan, sedikitnya 37 petugas gabungan turut terlibat dalam pencarian korban hanyut tersebut.

 "Total sebanyak 37 petugas gabungan dikerahkan untuk mencari korban. BPBD 9 petugas, Satpol PP 1 regu yang terdiri dari 10 orang dan relawan 19 orang," ujarnya.

 Dian mengungkapkan, proses pencarian korban dilakukan dengan cara menyusuri sepanjang aliran sungai. Petugas gabungan terdiri dari tim utama yang memiliki tugas untuk melakukan strerilisasi jalur pencarian serta tim pencari yang akan fokus melakukan pencarian korban di aliran maupun dasar sungai.

 "Tim utama melakukan assement medan untuk mengetahui hambatan, sedangkan tim pencarian melakukan dengan cara berenang," pungkasnya.

Komentar:
GROUP RAKYAT MERDEKA
sinpo
sinpo
sinpo