TangselCity

Pos Tangerang

Pos Banten

Politik

Olahraga

Nasional

Pendidikan

Ekonomi Bisnis

Galeri

Internasional

Selebritis

Lifestyle

Opini

Hukum

Advertorial

Kesehatan

Kriminal

Indeks

Dewan Pers SinPo

Tak Sanggup Biayai Perawatannya, Buaya Umur 5 Tahun Diserahkan Ke Damkar Tangsel

Oleh: AY/BNN
Selasa, 02 Agustus 2022 | 19:43 WIB
Buaya umur 5 tahun panjang 1.5 meter seberat 50 kg diamankan Petugas Damkar Tangsel. Foto : Istimewa
Buaya umur 5 tahun panjang 1.5 meter seberat 50 kg diamankan Petugas Damkar Tangsel. Foto : Istimewa

PAMULANG—Warga Kedaung, Kecamatan Pamulang menyerahkan buaya peliharaannya kepada Dinas Kebakaran dan Penyelamatan Kota Tangsel, Senin (1/8). Pemilik buaya tersebut merasa tidak sanggup lagi, lantaran buaya yang dipeliharanya kini sudah seberat 50 kilogram.


Komandan regu bravo Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan Kota Tangsel Muhamad Sigit, mengatakan, bahwa pihaknya mendapatkan laporan tersebut dari warga yang memelihara buaya tersebut.


“Jadi kami menerima laporan dari masyarakat di Kedaung, Pamulang, pemilik buaya. Katanya dia sudah tidak sanggup lagi memeliharanya, lantaran buaya itu sudah semakin besar,”katanya.

Buaya rawa berusia 5 tahun itu beratnya sekitar 50  kilogram dan panjang sekitar 1,5 meter. Pemilik sudah sudah tidak bisa memeliharanya lagi sehingga menyerahkannya ke pemadam kebakaran dan penyelamatan kota Tangsel.


“Saat evakuasi ada sedikit kendala, karena buaya tersebut binatang buas dan tidak mengenali kami maka saat akan dievakuasi binatang tersebut sedikit agak liar.

Sigit juga mengatakan, binatang buas tersebut dipelihara sejak kecil oleh pemiliknya, yang membeli dari situs online. Setelah binatang tersebut beranjak dewasa, pemilik tidak sanggup memeliharanya.

“Buaya sementara ini kita simpan di Mako Damkar Tangsel sambil nanti kita menghubungi komunitas reptil untuk menjemputnya atau memeliharanya,” ungkapnya.


Pada saat evakuasi, tim Damkar membutuhkan waktu selama 20 menit. Semula reptil itu berada di dalam kolam, tapi saat tim rescue sampai di lokasi satwa itu susah dikeluarkan dari kolam oleh pemiliknya.


“Peralatannya semalam kita pakai tali untuk mengikat mulut buaya lalu kain penutup untuk mata dan selotip untuk menutup mulutnya agar mulutnya tidak menganga,” imbuhnya.

Menurut Sigit, jika memang berniat memelihara hewan buas seperti buaya, pemilik harus memberikan sarana yang baik untuk hewan tersebut. Jika sudah tidak sanggup memeliharanya, disarankan pemilik  melapor ke Balai Koservasi Sumber Daya Alam (BKSDA). 

Komentar:
GROUP RAKYAT MERDEKA
sinpo
sinpo
sinpo