TangselCity

Pos Tangerang

Pos Banten

Politik

Olahraga

Nasional

Pendidikan

Ekonomi Bisnis

Galeri

Internasional

Selebritis

Lifestyle

Opini

Hukum

Advertorial

Kesehatan

Kriminal

Indeks

Dewan Pers SinPo

Luca Marini Berlabuh Ke Honda, Curhatnya Selalu Ke Valentino Rossi

Laporan: Gema
Minggu, 21 Januari 2024 | 07:00 WIB
Foto : Ist
Foto : Ist

ITALIA - Pebalap MotoGP Luca Marini telah pindah ke Honda. Pebalap Italia itu mengungkapkan, legenda hidup Valentino Rossi adalah orang pertama yang dia ajak bicara saat mempertimbangkan untuk pindah ke Honda.
Marini mengaku, memilih Rossi untuk dimintai nasihat karena hubungannya. Selain itu, Marini juga melihat pengalaman Rossi.
“Pertama yang saya ajak bicara adalah Rossi. Dia adalah kepala tim, pemilik. Dia orang yang memiliki kecerdasan tinggi dan memiliki banyak pengalaman,” ucap Marini, dilansir dari 𝘊𝘳𝘢𝘴𝘩, Sabtu (20/1).

Marini mengaku, menjelaskan kepada Rossi, apa yang dia rasakan dalam hati, dan apa yang dia pikirkan. Menurutnya, pindah ke Honda ini bisa menjadi kesempatan bagus untuk karier saya.

“Bersama dengan akademi VR46, dengan manajer saya dan dengan Honda, kami mulai berbicara dan dari pembicaraan itu semua ini terjadi,” terangnya.

Marini memiliki tugas yang tidak mudah untuk menggantikan Marc Marquez. Diketahui, 𝘛𝘩𝘦 𝘉𝘢𝘣𝘺 𝘈𝘭𝘪𝘦𝘯-- julukan Marc Marquez--adalah juara MotoGP enam kali bersama Honda.

Diharapkan, Marini membawa Honda kembali ke puncak MotoGP. Marini bilang, peralihan dari Ducati menjadi lebih mudah. Karena, dia bergabung dengan pabrikan tersukses dalam sejarah MotoGP.
“Seperti pesepakbola, yang bergabung dengan raksasa sepak bola Spanyol, Real Madrid atau Barcelona,” ucapnya.

Dia merasa sebagai rider yang tepat untuk menunggangi Honda. Pabrikan asal Jepang itu adalah tim ideal. Seperti sebuah mimpi yang jadi kenyataan. “Seperti bermain untuk Madrid atau Barcelona. Saya pikir saat ini, kami hanya bisa berkembang,” tuturnya.

Lebih lanjut, dia dan timnya tidak mau terburu-buru. MotoGP adalah olahraga yang sangat rumit, dengan banyak persaingan. Tidak hanya dengan Ducati.
Tapi juga KTM, Aprilia, dan Yamaha, yang bekerja keras untuk meningkatkan motor mereka. “Ini tidak akan mudah, tapi kami harus bekerja lebih baik dari para rival kami,” tandasnya.

Komentar:
GROUP RAKYAT MERDEKA
sinpo
sinpo
sinpo