Pedagang Daging Wajib Punya Sertifikasi Halal

SERPONG-Sosialisasi sertifikasi halal mulai dilakukan di Kota Tangerang Selatan (Tangsel). Para pedagang daging di pasar tradisional dan modern pun bisa memperoleh sertifikasi tersebut secara gratis hingga Oktober mendatang.

Badan Penyelenggara Jaminan Produk Halal (BPJPH) dan Kementerian Agama (Kemenag) Kota Tangerang Selatan (Tangsel) melakukan sosialisasi sertifikasi halal di Pasar Modern BSD, Serpong, Senin (15/4).

Penyuluh Agama Islam Kemenag Kota Tangsel, Adi Cahyadi menjelaskan, sosialisasi tersebut untuk menginformasikan adanya fasilitas sertifikasi halal gratis hingga Oktober 2024, bagi Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM) sederhana dan berkategori Self Declare.

"Kita sosialisasikan kepada pedagang daging, daging ayam, daging sapi, karena pedagang ayam dan daging sapi itu harus mengambil barangnya dari RPH (Rumah Potong Hewan) yang bersertifikat halal,” ujarnya.

Dia menerangkan, para pedagang daging menjadi sasaran dalam sosialisasi tersebut, karena untuk mengetahui apakah daging yang mereka jual halal atau tidak.

“Ini yang kita kejar, darimana mereka mendapatkan dagingnya, kalau dari RPH harus yang sudah bersertifikat halal, kalau potong sendiri berarti si penjagalnya harus punya sertifikat halal. Kita random ada 2 pedagang ayam dan daging yang kebetulan barangnya dari RPH bersertifikat halal. Kita sosialisasi ke Pasar Modern BSD dan Pasar Bukit Ciputat, juga ke pedagang rumahan di Setu," tambah Adi.

Memahami pentingnya informasi jaminan halal kepada para konsumen, pedagang ayam dan daging di Pasar Modern BSD pun dengan senang hati dan terbuka menyampaikan status kehalalan daging yang dijualnya.

Efendy, owner Efendy Chicken Pasar Modern BSD menilai informasi serta penyuluhan tersebut begitu penting bagi para pedagang.

"Tentang sertifikat halal, RPH-nya motong dimana, kita motongnya di RPH luar, jadi kita tunjukin sertifikat halal dari RPH kita, jadi gak ada masalah," pungkasnya.