Indonesia Siap Kawinkan Gelar Thomas Dan Uber Cup

CHINA - Hari ini, Minggu (5/5) tim bulutangkis Indonesia siap mencetak sejarah mengawinkan gelar Piala Thomas dan Uber 2024. 
Tim putra dan putri Indonesia berhasil menembus final Thomas-Uber Cup 2024 pada Sabtu (4/5) kemarin. Tim Putra mengalahkan Taiwan, tim uber membekuk Korea Selatan.
Laga final Thomas dan Uber Cup 2024 bakal berlangsung di Hi-Tech Zone Sports Centre Gymnasium, Chengdu, China, pada Minggu (5/5/20224) mulai pukul 08.30 WIB.
Keberhasilan tim putra dan putri Indonesia ke partai puncak Thomas-Uber Cup membuat Merah Putih mengulang pencapaian 26 tahun lalu.

Indonesia juga pernah meloloskan tim putra dan putrinya ke final Thomas dan Uber Cup 1998 di Hong Kong.

Saat itu, tim putra Indonesia berhasil menjadi juara Thomas Cup, sedangkan tim putri kembali ke Tanah Air sebagai runner-up Uber Cup. Kini, tim putra dan putri Indonesia mempunyai peluang besar untuk mengawinkan gelar Thomas-Uber Cup 2024.

Namun lawan yang dihadapi bukan sembarang. Thomas dan Uber akan menghadapi lawan yang sama, China.
Menurut manajer tim Ricky Soebagja menilai, tim uber telah membuktikan kemampuan di pentas internasional setelah selama ini dipandang pesimis.

Melawan China, dia yakin tim uber mampu memberi perlawanan.
"Besok (hari ini) melawan China, tidak ada yang tidak mungkin. Tapi yang terpenting saya mau melihat daya juang tim Uber kembali, yang sudah diperlihatkan sejauh ini," kata Ricky.

Tim putri Indonesia akan mengandalkan Gregoria Mariska Tunjung di partai pertama menghadapi Chen Yu Fei.
Selanjutnya, Siti Fadia Silva Ramadhanti/Ribka Sugiarto bertemu Chen Qing Chen/Jia Yi Fan. Ester Nurumi Tri Wardoyo dan Lanny Tria Mayasari/Rachel Allessya Rose bakal dimainkan berurutan pada partai ketiga dan keempat.

Sementara itu, tim putra Indonesia juga akan menghadapi China di Hi-Tech Zone Sports Centre Gymnasium, Chengdu, China, pada Minggu (5/5/20224) mulai pukul 16.00 WIB.
"Tidak pernah terpikirkan bisa masuk final bersama tim Uber. Salut saya untuk mereka, perjuangan dari awal sampai final luar biasa dengan banyak diisi pemain-pemmain muda juga. Ini menandakan semua di pelatnas ada perkembangan yang positif," kata Jonatan Christie usai menembus final.