Posisi Menteri Kabinet Prabowo-Gibran, Urusan Lobi Beringin Serahkan Sama Bahlil
JAKARTA - Partai Golkar menyerahkan urusan lobi-lobi soal jatah menteri di kabinet Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka kepada Ketua Umumnya, Bahlil Lahadalia.
“Kami di Partai Golkar, sudah memberikan sepenuhnya kepada ketua umum kami,” kata Wakil Ketua Umum Partai Golkar, Ahmad Doli Kurnia, di Jakarta, kemarin.
Ketua Komisi II DPR ini yakin, pasti ada pembicaraan antara Bahlil dengan Prabowo ihwal komposisi menteri. Menilik pengalaman Golkar selama ini, Presiden pasti meminta masukan dari partai politik pengusungnya. Seperti, Presiden Ke-6 Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) dan Presiden ke-7 Joko Widodo (Jokowi) selalu meminta masukan terkait kabinet.
"Nah, Pak Prabowo kan salah satunya yang mengusung kemarin Partai Golkar. Pasti nanti akan juga meminta saran pada Partai Golkar," yakinnya.
Diamininya, soal penentuan Menteri merupakan hak prerogatif Prabowo sebagai Presiden terpilih. Pastinya memilih putra-putri terbaik untuk menjadi Menteri di kabinetnya.
“Dari latar belakang mana saja, baik partai politik, apakah dari kalangan profesional, sekolahnya dari mana, kuliahnya di mana. Saya kira insya Allah Pak Prabowo pasti mengambil yang terbaik,” katanya.
Sementara Ketua DPP Partai Golkar, Dave Laksono mengungkapkan saat ini skuad Beringin sedang fokus menghadapi Pilkada Serentak 2024. Bahkan, para kader partai diminta total mempersiapkan pesta demokrasi lokal itu. Termasuk, melakukan pemenangan di daerah Jawa Barat.
“Kami menggelar konsolidasi penuh hari ini, melibatkan seluruh jajaran Partai Golkar di Cirebon dan Indramayu,” ujar Dave, kemarin.
Anggota Komisi I DPR ini mengungkapkan, terkini, barisannya secara maraton mempersiapkan pesta demokrasi lokal. Termasuk, pasangan calon yang diusung di wilayah Cirebon dan Indramayu. Langsung turun gunung ke dua kota tersebut, Dave menegaskan pentingnya persatuan kekuatan partai.
“Setelah berhasil melewati Pilpres dan Pileg, serta penyelesaian Munas, kini kami fokus untuk menghadapi Pilkada,” katanya.
Diungkapkannya, Golkar telah memutuskan nama-nama calon kepala daerah yang akan bertarung di Pilkada 2024. Sontak, diperlukan persiapan matang dalam menghadapi kontestasi Pilkada.
Menurutnya, seluruh struktur partai harus bekerja cepat dan efektif untuk mencapai kemenangan. Nantinya, Golkar akan memaksimalkan jaringan yang sudah terbentuk saat Pilpres dan Pileg sebelumnya, untuk memenangkan Pilkada serentak 2024.
TangselCity | 1 hari yang lalu
Nasional | 5 jam yang lalu
TangselCity | 1 hari yang lalu
TangselCity | 1 hari yang lalu
TangselCity | 1 hari yang lalu
Galeri | 1 hari yang lalu
TangselCity | 1 hari yang lalu
Olahraga | 2 hari yang lalu
Pos Tangerang | 2 hari yang lalu
TangselCity | 1 hari yang lalu