2 Menteri Dan 1 Wamen Mengundurkan Diri, Jadi Anggota DPR Dan Ikut Pilkada
JAKARTA - Tiga pekan sebelum jabatan habis, dua menteri di kabinet Presiden Jokowi mengundurkan diri. Keduanya adalah Menteri Ketenagakerjaan, Ida Fauziyah, dan Menteri Desa Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi, Abdul Halim Iskandar. Dua menteri dari PKB ini, mundur karena akan dilantik sebagai Anggota DPR, Selasa, 1 Oktober 2024.
Koordinator Staf Khusus Presiden, Ari Dwipayana mengatakan, Presiden Jokowi telah menerima surat pengunduran diri Abdul Halim Iskandar dan Ida Fauziyah.
Dia mengatakan, Presiden menyetujui pengunduran diri tersebut, dan telah menandatangani Keputusan Presiden (Keppres) pemberhentian dengan hormat kedua menteri itu, disertai ucapan terima kasih atas jasa dan pengabdiannya selama memangku jabatan di Kabinet Indonesia Maju.
“Keppres tersebut tengah dalam proses pengundangan di Kementerian Sekretariat Negara,” ujar Ari, dalam keterangan tertulis di Jakarta, Senin (30/9/2024).
Pada Keppres tersebut, kata Ari, Presiden menunjuk Menteri Koordinator bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan Muhadjir Effendy sebagai Pelaksana tugas, wewenang dan tanggung jawab Menteri Desa PDTT.
Presiden lalu menunjuk Menteri Koordinator bidang Perekonomian Airlangga Hartarto sebagai Pelaksana tugas, wewenang dan tanggung jawab Menteri Ketenagakerjaan.
Selain memproses pengunduran diri Ida dan Abdul, Jokowi juga menerbitkan Keppres Nomor 62/M tertanggal 27 September 2024 tentang pemberhentian dengan hormat John Wempi Wetipo dari posisi Wamendagri.
Pemberhentian Wempi itu juga menyusul Wempi yang maju di gelaran Pilkada 2024 untuk provinsi Papua Tengah. Namun demikian belum dijelaskan Ari apakah Presiden akan menunjuk Plt Wamendagri jelang masa purnatugas Kabinet Indonesia Maju per 20 Oktober mendatang.
Kemarin, Menaker Ida Fauziyah juga sudah melakukan perpisahan dengan jajaran pejabat Kemenaker.
“Saya mendapat amanat baru sebagai anggota DPR yang insya Allah besok akan dilantik, maka saya sudah ajukan pengunduran diri kepada Pak Presiden saat rapat terakhir di IKN,” ujarnya.
Ida pun menyampaikan ucapan terima kasih atas berbagai dukungan jajaran Kemenaker selama ia menjadi menteri sejak 2019 hingga saat ini.
Sumpah Setia Ke Cak Imin
Usai mundur, Ida dan Abdul Halim melakukan sumpah setia ke Ketum PKB Abdul Muhaimin Iskandar (Cak Imin) jelang dilantik sebagai anggota DPR periode 2024-2029, Selasa (1/10/2024).
“Saya berjanji dan berkomitmen untuk menegakkan disiplin PKB menjaga soliditas serta patuh dan setia kepada Ketua Umum PKB sebagai mandataris tunggal muktamar PKB,” kata Ida dan Abdul Halim mengikuti sumpah yang dibacakan Cak Imin di Kantor DPP PKB, Jakarta, Senin (30/9/2024).
Sumpah itu juga diikuti oleh seluruh anggota DPR terpilih dari PKB periode 2024-2029 termasuk Waketum PKB Jazilul Fawaid, Faisol Riza, dan Hanif Dhakiri.
Dalam sumpahnya, mereka turut berjanji setia kepada visi, misi dan ideologi politik PKB dalam menjalankan tugas sebagai anggota DPR. Serta tidak akan pernah melakukan pengkhianatan dalam bentuk apapun. “Saya berjanji dan berkomitmen untuk bekerja dengan penuh profesionalisme berintegritas dan efektif dalam menjalankan tugas tugas sebagai wakil rakyat,” tukasnya.
Untuk diketahui, Ida terpilih jadi Anggota DPR dari dapil DKI Jakarta II yang meliputi Jakarta Pusat, Jakarta Selatan dan Luar Negeri. Sedangkan, Abdul Halim anggota DPR terpilih dari dapil Jatim VIII.
Pos Tangerang | 2 hari yang lalu
Pos Tangerang | 1 hari yang lalu
Nasional | 2 hari yang lalu
Pos Tangerang | 22 jam yang lalu
Pos Tangerang | 1 hari yang lalu
TangselCity | 2 hari yang lalu
TangselCity | 2 hari yang lalu
Nasional | 2 hari yang lalu
Pos Tangerang | 2 hari yang lalu
TangselCity | 2 hari yang lalu