TangselCity

Pos Tangerang

Pos Banten

Politik

Olahraga

Nasional

Pendidikan

Ekonomi Bisnis

Haji 2025

Galeri

Internasional

Selebritis

Lifestyle

Opini

Hukum

Advertorial

Kesehatan

Kriminal

Indeks

Dewan Pers

Sejumlah Perjalanan Whoosh Terdampak Gangguan Layang-layang

Reporter: Farhan
Editor: AY
Selasa, 24 Juni 2025 | 16:33 WIB
Layang-layang yang ditemukan petugas dialiran kabel listrik jaringan Whoosh. Foto : Ist
Layang-layang yang ditemukan petugas dialiran kabel listrik jaringan Whoosh. Foto : Ist

JAKARTA - Memasuki masa liburan sekolah, KCIC mencatat peningkatan signifikan gangguan perjalanan Whoosh akibat layang-layang yang menyangkut di jaringan listrik jalur kereta cepat. Pada Juni 2025, telah terjadi 50 kali gangguan operasional yang disebabkan layang-layang yang tersangkut pada Overhead Catenary System (OCS) atau jaringan Listrik Aliran Atas (LAA).

 

Salah satu gangguan terbaru terjadi pada Senin (23/6/2025), yang menyebabkan keterlambatan perjalanan Whoosh hingga 50 menit dan membuat sejumlah perjalanan Whoosh terhambat.

 

General Manager Corporate Secretary KCIC Eva Chairunisa menjelaskan, jumlah gangguan akibat layang-layang mengalami peningkatan sejak April dan Mei.

 

“Awal tahun kami hanya mencatat sekitar 7 hingga 8 kejadian per bulan. Namun, sejak April dan memasuki libur sekolah, jumlahnya melonjak menjadi lebih dari 20 kejadian per bulan. Ini harus menjadi perhatian serius semua pihak,” ujar Eva, dalam keterangan resmi, Selasa (24/6/2025).

 

Eva menegaskan, bermain layang-layang dalam radius 500 meter dari sisi kiri dan kanan jalur rel Whoosh sangat tidak diperbolehkan. Layang-layang yang tersangkut di kabel LAA dapat menyebabkan korsleting listrik, pemadaman aliran listrik, gangguan operasional perjalanan, hingga ancaman keselamatan perjalanan kereta cepat yang melaju hingga 350 km per jam.

 

“Setiap kali terdeteksi ada benda asing seperti layang-layang yang tersangkut, petugas harus menurunkan kecepatan kereta, bahkan menghentikan perjalanan sejenak untuk memastikan keamanan dan mencopot layang-layang tersebut,” lanjut Eva.

 

Gangguan terbanyak terjadi di wilayah Kabupaten Bandung Barat, Cimahi, dan Kabupaten Bandung, tepatnya antara Stasiun Padalarang dan Tegalluar Summarecon. Di sana, pemukiman warga cukup dekat dengan jalur Whoosh dan aktivitas bermain anak-anak meningkat saat liburan.

 

Sebagai langkah antisipasi, KCIC secara aktif melakukan sosialisasi langsung ke warga dan sekolah-sekolah yang berada di sekitar jalur operasional Whoosh. Sejak April hingga Juni 2025, KCIC telah melaksanakan lebih dari 20 kegiatan sosialisasi yang fokus pada edukasi mengenai bahaya aktivitas di dekat jalur kereta cepat dan pentingnya menjaga keselamatan operasional.

 

KCIC juga menyiagakan lebih dari 530 personel keamanan yang tersebar di seluruh stasiun dan sepanjang jalur operasional Whoosh. Para petugas melakukan patroli setiap 500 meter selama 24 jam penuh untuk mencegah potensi gangguan seperti layang-layang yang tersangkut di jalur Whoosh. 

 

KCIC juga bersinergi dengan TNI, Polri, dan aparat kewilayahan dalam memastikan area jalur tetap steril dari benda asing maupun aktivitas berbahaya.

 

Sebagai bagian dari pengawasan terintegrasi, KCIC juga mengoperasikan 1.773 unit CCTV yang tersebar di rel, stasiun, dan kantor operasional. Kamera-kamera ini memberikan pemantauan real-time terhadap seluruh aktivitas di area penting, termasuk mendeteksi dini ancaman seperti layang-layang atau benda asing lainnya yang dapat membahayakan keselamatan perjalanan Whoosh. 

 

Langkah-langkah ini merupakan bagian dari komitmen KCIC untuk menjaga keamanan dan kenyamanan penumpang dan keselamatan perjalanan Whoosh, terutama saat periode libur sekolah kali ini.

 

Kami mengimbau seluruh masyarakat, khususnya orang tua dan guru, agar bersama-sama menjaga anak-anak untuk tidak bermain layang-layang dekat jalur Whoosh. Keselamatan adalah tanggung jawab bersama,” tutup Eva.

Komentar:
Honda
ePaper Edisi 24 Juni 2025
Berita Populer
02
07
Kejari Telusuri Temuan Di Setwan Pandeglang

Pos Banten | 11 jam yang lalu

08
09
Pembongkaran Bangunan Liar di Roxy Ciputat

Galeri | 1 hari yang lalu

GROUP RAKYAT MERDEKA
RM ID
Banpos
Satelit