Hadirkan Ustadz, Polres Tangsel Diberi Tausiyah Tahanan

SERPONG-Satuan Tahti (Tahanan dan Barang Bukti) Polres Tangerang Selatan (Tangsel) kembali menggelar kegiatan Bimbingan Rohani dan Mental (Binrohtal) di Rumah Tahanan (Rutan) Sat Tahti, Rabu (6/8).
Kegiatan rutin ini bertujuan untuk memberikan siraman rohani dan memperkuat spiritualitas para tahanan agar tidak hanya menjalani hukuman secara fisik, tetapi juga menjadikan masa tahanan sebagai waktu untuk perbaikan diri secara batiniah.
Pada kesempatan kali ini, tausiyah dibawakan oleh Ustadz Nuryadi dengan tema “Jangan Tinggalkan Allah”.
Dalam ceramahnya, Ustadz Nuryadi menyampaikan pesan-pesan religius yang mengajak para tahanan untuk tidak berputus asa dari Rahmat Allah, serta menyadari bahwa setiap musibah atau ujian hidup memiliki hikmah tersendiri.
“Jangan pernah merasa Allah meninggalkan kita, justru saat kita dalam kesulitan, itulah saat terbaik untuk mendekatkan diri pada-Nya,” ujar Ustadz Nuryadi dalam tausiyahnya.
Ia juga mengajak para tahanan untuk menjadikan masa-masa di dalam rutan sebagai momen muhasabah atau introspeksi diri. Menurutnya, banyak orang yang justru mengalami perubahan besar ke arah yang lebih baik saat mereka berada dalam keterbatasan.
“Waktu di balik jeruji ini bisa menjadi awal kebangkitan spiritual, jika kita mau membuka hati dan memperbaiki diri,” tambahnya.
Para tahanan yang mengikuti kegiatan Binrohtal tampak antusias dan menyimak dengan penuh perhatian. Beberapa bahkan terlihat larut dalam renungan, mencatat pesan-pesan penting yang disampaikan dalam tausiyah.
Kegiatan ini bukan hanya sekadar formalitas, melainkan menjadi bagian dari pendekatan humanis Polres Tangsel dalam membina para tahanan. Dengan pendekatan ini, diharapkan para tahanan tidak hanya diproses secara hukum, tetapi juga dipulihkan secara mental dan spiritual.
Seluruh rangkaian kegiatan berlangsung aman, tertib, dan lancar hingga selesai. Panitia pelaksana dari Sat Tahti juga memastikan bahwa semua peserta mengikuti kegiatan dengan disiplin dan tetap memperhatikan aspek keamanan.
Kapolres AKBP Victor Inkiriwang menegaskan komitmennya untuk terus menghadirkan pembinaan spiritual secara berkala.
Kegiatan ini dinilai efektif dalam menjaga stabilitas emosi dan mental para tahanan selama mereka menjalani proses hukum.
“Kegiatan Binrohtal adalah bentuk nyata dari upaya kami dalam membangun kesadaran dan harapan baru bagi para tahanan. Harapannya, setelah bebas nanti, mereka bisa kembali ke masyarakat dengan pribadi yang lebih baik,” ujar Victor.
Pos Banten | 2 hari yang lalu
Galeri | 2 hari yang lalu
Olahraga | 2 hari yang lalu
TangselCity | 1 hari yang lalu
Nasional | 1 hari yang lalu
Pos Banten | 2 hari yang lalu
Pos Banten | 2 hari yang lalu
Nasional | 2 hari yang lalu
Nasional | 2 hari yang lalu
TangselCity | 2 hari yang lalu