Benyamin Launching PKBM Rumah Indria Wadah Pendidikan Untuk Anak Putus Sekolah

PONDOK PUCUNG - Sebuah langkah penting dalam dunia pendidikan masyarakat hadir di Kelurahan Pondok Pucung, Kecamatan Pondok Aren, dengan diluncurkannya Pusat Kegiatan Belajar Masyarakat (PKBM) Rumah Indria.
PKBM yang digagas oleh Pembina Yayasan,Tini Indrayanti Davnie, ini diresmikan secara langsung oleh Walikota Tangerang Selatan (Tangsel) Benyamin Davnie, Selasa (2/9).
Acara peresmian turut dihadiri oleh Lurah Pondok Pucung Murdih, Sekcam Pondok Aren, serta perwakilan dari Dinas Pendidikan, Dinas Kesehatan, dan Dinas Sosial.
PKBM Rumah Indria hadir dengan misi mulia, yaitu membantu anak-anak yang sempat putus sekolah agar tetap memiliki kesempatan melanjutkan pendidikan setara SD, SMP, dan SMA. Melalui program ini, mereka diharapkan dapat memperoleh ijazah resmi, sehingga bisa bekerja, berkarya, dan bersaing layaknya anak-anak lainnya.
Walikota Tangsel Benyamin Davnie, menjelaskan,pendidikan adalah investasi paling berharga bagi kemajuan suatu daerah. melalui pendidikan yang berkualitas. "Kita dapat menciptakan generasi muda yang berkarakter, cerdas dan berdaya saing. oleh karena itu, Pemerintah Kota Tangerang Selatan akan senantiasa mendukung setiap inisiatif yang bertujuan untuk meningkatkan kualitas pendidikan di wilayah kita. Atas nama Pemerintah Kota Tangerang Selatan, saya mengucapkan apresiasi yang setinggi-tingginya kepada yayasan rumah indria sejahtera atas inisiatif dan dedikasinya dalam menyediakan wadah dan akses pendidikan yang merata dan berkualitas bagi seluruh lapisan masyarakat, terutama bagi anak-anak dengan kebutuhan khusus."ungkapnya.
Pendirian yayasan ini merupakan langkah nyata yang sejalan dengan visi kita untuk mewujudkan tangerang selatan sebagai kota yang inklusif dan terwujudnya tangsel unggul, menuju kota lestari, saling terkoneksi, efektif dan efisien, termasuk untuk anak-anak disabilitas.
"Yayasan dan PKBM Rumah Indria adalah bukti nyata bahwa pendidikan adalah hak bagi setiap individu, tanpa terkecuali. melalui program-program yang akan dijalankan, diharapkan anak-anak kita dapat memperoleh keterampilan dan pengetahuan yang esensial untuk masa depan mereka.
keberadaan PKBM Rumah Indria akan menjadi motor penggerak bagi pendidikan nonformal yang inklusif."jelasnya.
Dirinya memastikan bahwa tidak ada satu pun anak yang tertinggal dalam meraih pendidikan. dengan pendekatan yang personal dan kurikulum yang sesuai, saya yakin PKBM ini dapat menjadi harapan baru bagi banyak keluarga. "Disinilah kesempatan bagi masyarakat untuk meningkatkan keterampilan, mengejar pendidikan setara dan mengembangkan diri agar dapat bersaing di era digital."katanya.
Lurah Pondok Pucung, Murdih, menyampaikan harapannya agar PKBM Rumah Indria benar-benar menjadi solusi nyata dalam membuka jalan pendidikan dan masa depan generasi muda.
“Dengan adanya PKBM ini, anak-anak yang putus sekolah tidak lagi kehilangan kesempatan. Mereka bisa memiliki ijazah, bekal untuk bekerja, dan mampu bersaing secara sehat dengan anak-anak lainnya,” ujarnya.
Kehadiran PKBM Rumah Indria menjadi bukti nyata bahwa pendidikan adalah hak setiap warga, tanpa terkecuali. Dukungan dari pemerintah, lembaga pendidikan, serta masyarakat sangat dibutuhkan agar PKBM ini bisa terus berkembang dan memberi manfaat luas bagi masyarakat.
TangselCity | 1 hari yang lalu
Olahraga | 2 hari yang lalu
Nasional | 2 hari yang lalu
Pos Banten | 1 hari yang lalu
Nasional | 2 hari yang lalu
TangselCity | 14 jam yang lalu
TangselCity | 1 hari yang lalu
Pos Banten | 1 hari yang lalu
Nasional | 2 hari yang lalu
Nasional | 2 hari yang lalu