Beli Sarung Tangan Ke Fans Usai Balapan, Jack Miller Kena Denda Rp 38 Juta

ITALIA - Jack Miller kembali menjadi sorotan. Bukan karena hasil balapnya, melainkan aksi unik yang berujung denda. Pebalap Australia itu dikenai hukuman 2.000 euro atau sekitar Rp 38,4 juta setelah balapan MotoGP San Marino di Sirkuit Misano, Minggu (14/9/2025) lalu.

 

Miller yang memperkuat Pramac Racing finish di urutan ke-12. Namun, insiden terjadi setelah melewati garis finish. Ia tiba-tiba memperlambat laju motor dan berbalik arah di lintasan.

 

Aksi itu dinilai berbahaya oleh steward, lantaran bisa mengganggu pembalap lain yang sedang melakukan cooling down lap.

 

Di saat yang sama, sejumlah pembalap lain, termasuk Marc Marquez yang sedang merayakan kemenangan atas Marco Bezzecchi, melintas dari arah berlawanan menuju pit. Keputusan Miller untuk melawan arah langsung disorot kamera televisi dan memicu reaksi tim pengawas balapan.

 

Belakangan terungkap bahwa alasan Miller melakukan tindakan itu justru tak terduga. Ia ingin memberikan sarung tangan balapnya kepada seorang penggemar di tribun. Fans tersebut membawa tulisan tangan sederhana: “Tukar sarung tangan dengan bir.”

 

Miller yang dikenal humoris mengabulkan permintaan tersebut. Namun, niat baik itu berujung mahal.

 

Saya didenda 2.000 euro dan tidak mendapat bir, tapi itu tetap sepadan. Penggemar membuat olahraga ini jadi istimewa,” tulis Miller di media sosial usai balapan, seperti dikutip dari ESPN, kemarin.

 

Sayangnya, bir yang dijanjikan sang penggemar tak pernah sampai ke tangan rider asal Townsville itu. Ujung-ujungnya, ia hanya pulang dengan kantong lebih ringan sekitar Rp 38 juta –bisa dibilang bir termahal dalam hidupnya.

 

Panel steward menilai tindakan Miller melanggar aturan keselamatan karena membahayakan dirinya sendiri maupun pembalap lain. Dalam pernyataan resmi, mereka mengingatkan Miller berhak mengajukan banding dalam waktu 60 menit setelah keputusan dijatuhkan.

 

Namun, untuk bisa banding Miller harus menyetor uang jaminan sebesar 1.320 euro (sekitar Rp 25,3 juta).

 

Miller tampaknya enggan memperpanjang masalah. Ia justru menutup hari dengan candaan, menyebut siap kembali ke lintasan untuk menjajal mesin Yamaha V4 dalam tes kolektif terakhir musim ini.

 

Insiden ini memperlihatkan sisi lain dari MotoGP, dimana interaksi pembalap dengan penggemar bisa menimbulkan cerita unik. Namun, Federasi tetap menegaskan keselamatan sebagai prioritas utama.

 

Meski harus merogoh kocek cukup dalam, Miller berhasil meninggalkan kesan tersendiri di Misano. Sebuah aksi spontan yang mungkin tidak akan dilupakannya, dan tentu juga oleh penggemar yang menjadi bagian dari momen tersebut.