DP3AP2KB Tangsel Dorong Kemandirian Perempuan Lewat Pelatihan Tata Rias
PAMULANG — Dalam upaya meningkatkan kemandirian ekonomi keluarga serta memperluas peluang usaha bagi perempuan, Pemerintah Kota Tangerang Selatan menggelar kegiatan Pelatihan Tata Rias Wajah yang berlangsung di Kelurahan Pamulang Barat, Kecamatan Pamulang, Kamis (30/10).
Kegiatan ini diikuti oleh peserta perempuan dari berbagai kalangan, terutama ibu rumah tangga dan kader PKK yang ingin mengembangkan keterampilan di bidang tata rias.
Dalam acara tersebut, Kepala Bidang Pemberdayaan Perempuan Dinas Pemberdayaan Perempuan, Perlindungan Anak, Pengendalian Penduduk, dan Keluarga Berencana (DP3AP2KB) Kota Tangsel, Mercy Apriyanti menyampaikan materi bertajuk “Dari Riasan Wajah Menuju Kemandirian Ekonomi Keluarga: Peran Strategis Perempuan dalam Kewirausahaan.”
Mercy menegaskan bahwa pemberdayaan perempuan merupakan bagian penting dari upaya pemerintah dalam memperkuat ketahanan ekonomi keluarga.
“Perempuan tidak hanya berperan sebagai pengelola rumah tangga, tetapi juga memiliki potensi besar sebagai pelaku ekonomi yang mampu menciptakan nilai tambah bagi keluarga. Melalui keterampilan seperti tata rias, perempuan dapat membantu meningkatkan kesejahteraan keluarga dan membangun kemandirian finansial,” ujarnya.
Ia menambahkan, DP3AP2KB terus berkomitmen memberikan ruang bagi perempuan agar dapat mengembangkan potensi diri melalui pelatihan, pendampingan, serta akses ke berbagai program pemberdayaan ekonomi.
Dalam sesi pelatihan, peserta dibekali pemahaman bahwa tata rias bukan sekadar kegiatan mempercantik wajah, tetapi juga peluang usaha yang menjanjikan.
“Setiap wajah adalah potensi bisnis. Keterampilan tata rias bisa menjadi sumber penghasilan yang berkelanjutan dan dilakukan dari rumah dengan modal yang terjangkau,” jelas Mercy.
Bidang tata rias dinilai sangat relevan bagi perempuan karena bisa dikembangkan menjadi usaha rumahan (home industry) dengan fleksibilitas waktu kerja, sekaligus memiliki pasar yang luas, mulai dari jasa make up harian hingga acara pernikahan.
Peserta juga diajak untuk mengembangkan mindset kewirausahaan, menjaga profesionalisme, dan membangun personal branding melalui media sosial seperti Instagram dan TikTok agar mampu bersaing di era digital.
Melalui kegiatan ini, DP3AP2KB Tangsel kembali menegaskan komitmennya dalam mendukung tumbuhnya wirausaha perempuan di daerah.
“Kami siap menjadi fasilitator bagi perempuan yang ingin memulai dan mengembangkan usaha. Pelatihan ini diharapkan menjadi pintu awal bagi peserta untuk terus berinovasi dan berjejaring,” tegas Mercy.
Program pelatihan keterampilan seperti ini juga menjadi bagian dari strategi DP3AP2KB untuk memperluas akses perempuan terhadap kegiatan ekonomi produktif, sejalan dengan visi Kota Tangerang Selatan sebagai kota yang inklusif dan berdaya saing.
Menutup kegiatan, Mercy menyampaikan pesan motivatif bagi peserta agar terus berani melangkah dan percaya pada kemampuan diri.
“Keterampilan adalah kunci, keberanian adalah langkah awal, dan kemandirian adalah tujuan. Semoga pelatihan ini melahirkan wirausaha-wirausaha perempuan tangguh yang mampu meningkatkan kesejahteraan keluarga dan lingkungan sekitar,” pungkasnya.
DP3AP2KB berharap pelatihan ini menjadi langkah nyata dalam mewujudkan perempuan Tangsel yang mandiri, berdaya, dan berkontribusi aktif terhadap pembangunan ekonomi daerah.
Pos Banten | 2 hari yang lalu
Pos Banten | 2 hari yang lalu
Olahraga | 1 hari yang lalu
Pos Banten | 2 hari yang lalu
Pos Tangerang | 2 hari yang lalu
TangselCity | 2 hari yang lalu
Pos Banten | 2 hari yang lalu
Pos Tangerang | 2 hari yang lalu
Pos Banten | 2 hari yang lalu
Pos Tangerang | 1 hari yang lalu





