Serapan Anggaran 60 Persen, Belanja Daerah 80 Persen

CIPUTAT-Hingga awal November ini, serapan belanja daerah Pemerintah Kota (Pemkot) Tangerang Selatan (Tangsel) telah mencapai hampir 60 persen, sedangkan pendapatan daerah sudah mendekati 80 persen.

 

Hal itu disampaikan Wali Kota Tangsel, Benyamin Davnie usai memimpin rapat koordinasi bersama sejumlah pimpinan Organisasi Perangkat Daerah (OPD) di Pusat Pemerintahan Kota Tangsel, Senin (3/11).

 Benyamin menegaskan, pentingnya setiap OPD melakukan monitoring rutin terhadap serapan anggaran agar realisasi bisa maksimal sebelum tahun anggaran berakhir.

 

 “Serapan anggaran kita sudah menuju angka 60 persen. Saya minta betul-betul para kepala dinas melakukan monitoring serapan anggaran. Jangan sampai ada kegiatan yang tersendat,” tegasnya.

 

Benyamin menyampaikan, posisi kas daerah saat ini mencapai sekitar Rp 1,069 triliun. Dana tersebut sudah dialokasikan untuk pembayaran gaji pegawai untuk November dan Desember, serta tagihan pihak ketiga di termin terakhir. "Kemudian pendapatan sudah di angka hampir 80 persen pendapatan daerah, realisasinya," imbuhnya.

 

Selain menyoroti serapan, Wali Kota juga mengingatkan para OPD agar memperhatikan kelengkapan dokumen pertanggungjawaban kegiatan sebagai persiapan laporan keuangan.

 

 “Foto 0 persen, 50 persen, dan 100 persen itu jangan asal diambil. Pengawasan harus dicek dulu, pastikan sesuai kondisi di lapangan,” pesannya.

 

 Benyamin berharap, dengan koordinasi dan pengawasan yang lebih intens, realisasi anggaran Pemkot Tangsel bisa mencapai target maksimal di akhir tahun, sekaligus menjaga akuntabilitas dan transparansi pengelolaan keuangan daerah.