TangselCity

Pos Tangerang

Pos Banten

Politik

Olahraga

Nasional

Pendidikan

Ekonomi Bisnis

Galeri

Internasional

Selebritis

Lifestyle

Opini

Hukum

Advertorial

Kesehatan

Kriminal

RELIJIUCITY

Indeks

Dewan Pers

Pemkot Gandeng Psikolog Pulihkan Mental Korban Bencana

Reporter: Rachman Deniansyah
Editor: Irma Permata Sari
Selasa, 25 November 2025 | 07:31 WIB
BPBD Kota Tangsel gandeng HIMPSI Banten libatkan Psikolog bantu pulihkan mental korban bencana, Senin (24/11). Foto : Ist
BPBD Kota Tangsel gandeng HIMPSI Banten libatkan Psikolog bantu pulihkan mental korban bencana, Senin (24/11). Foto : Ist

SETU - Pemerintah Kota (Pemkot) Tangerang Selatan (Tangsel)! bakal menggandeng psikolog untuk memulihkan korban bencana. Upaya ini dilakukan guna meningkatkan layanan pendampingan psikologis bagi korban dapat dilakukan lebih cepat dan tepat saat bencana terjadi.

 

Untuk itu, Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Tangsel memperkuat kesiapsiagaan pemulihan pascabencana dengan menggandeng Himpunan Psikolog Indonesia (HIMPSI) Banten. 

 

Sekretaris BPBD Tangsel, Essa Nugraha mengatakan, layanan trauma healing merupakan bagian penting dari program rehabilitasi dan rekonstruksi pascabencana. Pendampingan psikologis diperlukan agar masyarakat yang terdampak bisa kembali pulih secara mental.

 

“Kalau terjadi bencana, salah satu tugas pokok kami adalah melakukan trauma healing agar warga tidak larut dalam kesedihan. Mereka perlu pendampingan supaya bisa lekas pulih,” ujar Essa, Senin (24/11).

 

Essa menjelaskan, karena BPBD memiliki keterbatasan jumlah personel, maka kerja sama dengan HIMPSI ini pun menjadi langkah strategis. 

 

Nota kesepahaman kerja sama telah ditandatangani, dan HIMPSI Banten memastikan seluruh anggotanya siap terlibat dalam penanganan bencana di Tangsel.

 

“Mereka bersedia aktif, baik ketika terjadi bencana maupun dalam kegiatan penanggulangan mulai dari pra hingga pascabencana. Jumlahnya ada ratusan psikolog yang tergabung menjadi anggota HIMPSI Banten,” jelasnya.

 

BPBD Tangsel juga memiliki tim reaksi cepat yang telah mendapatkan pelatihan trauma healing dari HIMPSI. Tim ini diterjunkan tidak hanya untuk evakuasi dan bantuan darurat, tetapi juga untuk mendampingi korban dari sisi psikologis.

 Dia mencontohkan, saat insiden rumah meledak akibat gas di Pamulang, BPBD langsung menurunkan tim reaksi cepat dan memberikan pendampingan psikologis kepada warga yang terdampak. 

 

Selain itu, pelatihan trauma healing rutin digelar agar petugas tetap siap turun lapangan kapan pun dibutuhkan. “Begitu bencana terjadi, tim langsung bergerak. Selain evakuasi dan bantuan, kami juga melakukan trauma healing supaya kondisi mental korban cepat pulih,” tegasnya.

 

BPBD berharap kolaborasi ini membuat layanan dukungan psikologis semakin cepat, masif, dan tepat sasaran, sehingga warga Tangsel dapat bangkit kembali setelah bencana terjadi.

Bupati Serang, Ratu Rachmatuzakiyah kunjungan kerja ke Kementerian PU, Senin (24/11). Foto : Ist
Pos Sebelumnya:
Temui Menteri PU
Pos Berikutnya:
RDP Perundungan Pelajar
Komisi II DPRD Kota Tangsel gelar RDP dengan beberapa pihak membahas kasus perundungan yang terjadi di Kota Tangsel. Foto : Ist
Komentar:
GROUP RAKYAT MERDEKA
RM ID
Banpos
Satelit