Perkenalkan Budaya Nusantara Melalui Festival

CIPUTAT– Madrasah Ibtidaiyah Swasta (MIS) Soebono Mantofani, menggelar Festival Budaya Nusantara tahun 2023, Kamis (02/02). Kegiatan tersebut diadakan dalam rangka mengenalkan kepada siswa/i tentang keanekaragaman budaya bangsa Indonesia.

Festival Budaya Nusantara yang diadakan setiap tahun dimulai dari tahun 2018 menampilkan lomba yang berkaitan dengan budaya di setiap daerah di Indonesia, mulai dari fashion show, tarian tradisional, dan lomba menyanyi lagu daerah.

Kepala MIS Soebono Mantofani, Wahyudi, menjelaskan Festival tersebut merupakan bagian dari implementasi kurikulum merdeka dan juga mengenalkan budaya-budaya Nusantara. Dengan demikian siswa siswi dapat mengenal lebih jauh berbagai jenis kebudayaan di Indonesia yang begitu luas dan beragam.

“Alhamdulillah, tahun 2023 ini kami dapat kembali menggelar Festival Budaya Nusantara. Kegiatan ini diikuti oleh siswa-siswi kelas 1-6. MIS Soebono Mantofani memiliki 18 kelas dan setiap kelas membuat stand kuliner daerah yang telah ditentukan panitia,” jelasnya.

Ditambahkannya, kegiatan tersebut merupakan ajang bagi perayaan keragaman budaya Nusantara. Sekaligus menggali berbagai potensi serta kearifan lokal kepada siswa-siswi. Dengan mengenal berbagai budaya, secara otomatis siswa siswi juga akan mencari jati diri, mencintai budaya mereka masing-masing sebagai identitas sebagai anak bangsa. Siswa siswi adalah penerus masa depan bangsa ini. Bangsa yang besar adalah mereka yang tetap mempertahankan budaya dan mencintainya.

“Semua budaya pasti ada baik dan buruknya, oleh karena itu kita harus memperkenalkan budaya-budaya Nusantara yang positif kepada para siswa. Lebih dari itu budaya membantu seseorang agar mengetahui hal apa yang harus dilakukan,” ujarnya.

Pihaknya akan selalu fokus pada kebudayaan, dan akan mempertahankan kegiatan ini untuk tahun berikutnya. Oleh sebab itu kegiatan akan digelar secara rutin. Sebab ini memiliki dampak yang sangat baik sekali bagi siswa siswi. Satu hal dengan mengenal banyak budaya sikap toleransi atas perbedaan yang ada diterima dengan baik dan saling menghormati satu dengan yang lain.

“Kami berharap dengan kegiatan ini para siswa dapat lebih memahami perbedaan budaya satu dengan yang lainnya, juga dapat tertanamnya jiwa yang toleran dan menjadi warga masyarakat yang mencintai budaya,” ucap Wahyudi.

Festival tersebut turut disupport oleh MA Soebono Mantofani yang dikepalai oleh Linda Asmarani. Panitia juga mengadakan lomba- lomba yang berkaitan dengan budaya-budaya di setiap daerah. Kelas 1, 2, dan 3 mengikuti lomba fashion show dengan mengenakan pakaian adat.