TangselCity

Pos Tangerang

Pos Banten

Politik

Olahraga

Nasional

Pendidikan

Ekonomi Bisnis

Galeri

Internasional

Selebritis

Lifestyle

Opini

Hukum

Advertorial

Kesehatan

Kriminal

Indeks

Dewan Pers SinPo
Melaju Ke Semifinal Piala FA

'Monster’ Haaland Makan Korban Lagi

Laporan: AY
Senin, 20 Maret 2023 | 08:15 WIB
(Foto : Istimewa)
(Foto : Istimewa)

INGGRIS - Lagi-lagi striker Manchester City, Erling Haaland menjadi ‘Monster’ yang menakutkan bagi tim lawan. Haaland mencetak hattrick saat mengantarkan The Citizen ke semifinal, setelah menaklukkan Burnley 6-0 di perempat final Piala FA di Etihad Stadium, Minggu (19/3) dini hari kemarin.

Pemain asal Norwegia ini menjadi tokoh utama kemenanganan City dengan mencetak tiga gol. Disusul Julian Alvarez dengan dua gol dan satu lainnya disumbangkan pemain pengganti Cole Palmer.

Bagi Haaland, itu merupakan hattrick keenamnya musim ini sekaligus menambah pundipundinya menjadi 42 gol bagi Manchester City di semua ajang. Ia berpeluang memecahkan rekor Ruud van Nistelrooy yang bisa mencetak 44 gol dalam semusim di klub Inggris.

“Ini adalah beberapa pertandingan yang bagus, pertandingan penting. (Menang) 7-0 dan 6-0 sebelum jeda internasional sangat mengesankan. Saya sangat senang,” kata Haaland.

Saya pikir kami berada di bagian musim di mana kami harus menjadi yang terbaik,” imbuh striker Norwegia itu. City menjadi tim pertama yang membukukan tempat di empat besar Piala FA. Usai pertandingan, pelatih Manchester City, Pep Guardiola, melontarkan candaan soal alasan dirinya menarik Haaland di menit ke-63.

Dia menyebut hal itu karena dirinya tak mau rekor Lionel Messi di Piala FA dipecahkan Haaland.

"Saya tidak ingin dia memecahkan rekor Messi di Piala FA. Saya mencoba untuk menghukum para pemain saya-itu adalah niat saya!” kata Pep Guardiola seperti dikutip dari Daily Mail, kemarin.

Tentu saja Messi tak punya rekor di Piala FA. Candaan itu dilontarkan Guardiola hanya untuk memberi pujian bagi Haaland. Sementara itu, pelatih Burnley

Vincent Kompany mengalami mimpi buruk kembali ke Stadion Etihad, dengan kalah enam gol tanpa balas. Kompany, yang memenangi empat gelar Liga Primer ketika berseragam City mendapat sambutan dari publik Etihad.

Namun, di lapangan tak ada belas kasihan kepada sang mantan kapten. Bagi Burnley, kekalahan membuat mereka bakal kembali fokus untuk mengejar gelar Liga Championship.

“(Stadion Etihad) itu selalu menjadi tempat yang membuat saya bangga untuk kembali, tetapi saya juga bangga datang ke sini bersama Burnley,” kata Kompany.

Komentar:
GROUP RAKYAT MERDEKA
sinpo
sinpo
sinpo